[:ID]SURABAYA. (22/04) Sebagai upaya untuk meningkatkan wawasan member pemberdayaan usaha binaan, HSBC menggandeng Rumah Zakat mengadakan Pembinaan Wirausaha. Acara yang digelar di warkop Demokrasi Jl. Wonocolo No. 19, Surabaya ini dihadiri 15 orang Member binaan wirausaha HSBC dan Rumah Zakat.
Founder EVRAWOOD, Veldi dihadirkan untuk mengisi kegiatan kali ini, ia pun memberikan materi seputar kewirausahaan dan juga mengajak para member binaan untuk hijrah dari Pedagang menjadi Pembisnis.
“Jika berdagang sifatnya adalah ambil untung instan dan temporal sekali, maka berbisnis itu sifatnya jangka panjang sehingga membutuhkan visi yang jauh ke depan.” ujarnya.
Menurut Veldi memang, berdagang maupun berbisnis tetap saja menghasilkan uang. Namun sebenarnya ada perbedaan yang sangat mendasar dari keduanya. Akibat dari salah pengertian ini, banyak sekali para pelaku bisnis yang salah tujuan. Mereka menganggap berbisnis sama saja dengan berdagang, sehingga mindset pun diatur layaknya seorang pedagang, bukan pebisnis. Akhirnya usaha yang dirintis pun tidak jauh berbeda dengan system toko sembako yang hanya mementingkan untung rugi hari ini. Bukan tujuan masa depan melakoni bisnis. Seorang pebisnis tidak ragu untuk mengambil resiko karena ia tahu ia pasti akan mengalaminya. Sedangkan seorang pedagang apabila sudah “kepenak” ia sama sekali tidak tertarik melakukan trobosan-trobosan baru untuk usahanya.
Fasilitator Rumah Zakat, Cahyo menambahkan bahwa Hijrah pedagang ke pebisnis sengaja diangkat menjadi tema dalam kegiatan ini dengan tujuan agar para member binaan ini mulai berhijrah membuka wawasan dan bisa mulai mengubah mindset usahanya dari seorang pedagang menjadi seorang pebisnis.
“Disadari memang hal itu tidaklah mudah akan tetapi ketika member bisa komitmen untuk berubah, bukan tidak mungkin hal itu akan terwujud nantinya.” Pungkas Cahyo.
Newsroom
Nurul / Lailatul Istikhomah[:en]SURABAYA. (22/04) In an effort to improve the insight of members of business empowerment, HSBC collaborate with Rumah Zakat conducting entrepreneurship Development. The event that was held in warkop Demokrasi Jl. Wonocolo No. 19, Surabaya was attended by 15 business empowerment members of HSBC and Rumah Zakat.
Founder EVRAWOOD, Veldi presented to fill this activity, he also provides material around entrepreneurship and also invites the members to help migrate from Traders to Businessman.
“If trading is an instant and temporal profit taking, then doing business is long-term and requires a far-reaching vision,” he said.
According to Veldi, indeed, trade and business still make money. But actually there is a very basic difference from both. As a result of this misunderstanding, so many businesses have wrong goals. They consider doing business just the same as trading, so the mindset was arranged like a trader, not a businessman. Finally the business that was pioneered was not much different from the grocery store system that is only concerned with profit today. Not the future purpose of doing business. A businessman does not hesitate to take risks because he knows he will definitely experience it. While a trader when it is “pitch” he was not interested in doing new breakthroughs for his business.
Facilitator of Rumah Zakat, Cahyo added that shifting from traders to businessman was purposely appointed as the theme of this activity with the aim that the assisted members started to emigrate and can start to change the mindset of his business from a trader to a businessman.
“It is realized that it is not easy but when members can commit to change, it is not impossible it will be realized later.” Cahyo Said.
Newsroom
Nurul / Lailatul Istikhomah[:]