[:ID]
CILEGON. Rumah Zakat Cilegon adakan pembinaan kewirausahaan kepada para member di kantor Rumah Zakat Cilegon, Jum’at siang (19/03). Sebanyak 10 orang berasal dari berbagai latar belakang usaha turut hadir dalam acara tersebut. Kegiatan yang diselenggarakan setiap pekan sekali ini diisi dengan mentoring ekologi dan ekonomi kewirausahaan.
Rangkaian kegiatan pembinaan ini sebagai pembuka langsung dipandu oleh Bpk. Ali Nurhasan sebagai Branch Manager Rumah Zakat Cilegon yang memberikan materi pembinaan tentang spiritual Bisnis dan dilanjutkan pembinaan mentoring kewirausahaan oleh Fasilitator Pemberdayaan Rumah Zakat yang menyampaikan tentang Evaluasi pengetahuan tentang kewirausahaan dengan memberikan lembar soal pertanyaan kepada para Member PM .
Kegiatan mentoring ini bertujuan untuk meningkatkan ilmu tentang kewirausahaan dan motivasi belajar serta perkembangan usaha agar mempunyai keseimbangan peningkatan Spiritual dalam ilmu bisnis dan peningkatan Rupiah dalam hasil usaha. Upaya untuk membentuk mental dan jiwa seorang pengusaha dalam mengembangkan usahanya, merupakan hal yang harus dimiliki oleh para PM UKM. Mereka harus berani, optimis, dan pantang menyerah apabila menemui kegagalan,” Ungkap Ali Nurhasan.
Ibu Saromah yang merupakan PM yang mempunyai usaha keripik gegetas ini membeberkan perjalanan usahanya membuat keripik gegetas yang ia geluti. Ibu dari 3 anak ini mengatakan bahwa keripik gegetas yang ia produksi dititipkannya ke beberapa warung, kadang ada langganan yang datang sendiri ke rumahnya sekaligus melayani pesanan langsung dari para konsumennya.
“Saya merasa senang sekali dengan adanya kegiatan ini, membuka wawasan dalam berwirausaha membuat saya lebih bersemangat lagi mendapatkan ilmu pengetahuan tentang spiritual bisnis” tutur Saromah.
Selain itu beliau mengukapkan kegembiraannya dalam mengikuti kegiatan pembinaan mentoring kewirausahaan ini karena selain saya mendapatkan motivasi untuk memajukan usaha dan mendapatkan ilmu tentang spiritual bisnis untuk keseimbangan antara nilai ruhiyan dan nilai rupiah dalam usaha saya.
Newsroom/Humaedi
Cilegon[:]
