PEMBERDAYAAN IKAN MAS DAN LELE DI ACEH

oleh | Jun 6, 2011 | News

ACEH. Rumah Zakat cabang Aceh, memberikan benih ikan mas dan lele sebanyak 6000 ekor untuk 4 member, di wilayah Integrated Community Development Blang Bintang, yaitu kepada Sri Wahyuni 1500 ekor lele, Azmi 3000 ekor lele dan Djafar 1500 ikan mas. Hal yang melatarbelakangi pembibitan ini, karena harga ikan dipasaran masih sangat prospek dan cara pemeliharaanya pun mudah.

Hasil survey harga ikan di TPI (Tempat Penampungan Ikan), harga ikan air tawar, seperti ikan mas dan ikan gabus Rp40.000,-/kg, sedangkan lele Rp25.000,- /kg. Jenis ikan air tawar, belum begitu banyak yang dipasok, sehingga masyarakat lebih dominan memilih ikan laut.

Saat ini 4500 ekor benih lele sudah di tebar ke kolam milik member, mengingat kolam yang kondisinya sudah siap untuk digunakan dan sisanya benih ikan mas masih dalam pembibitan. Seperti dituturkan oleh Djafar pemilik kolam seluas 138 m, yang akan di tebarkan benih ikan mas. Dia bersemangat dalam menekuni profesi ini,“Saya akan betul-betul memelihara ikan mas, jadi kondisi kolam mesti bagus dan aman. Jika perlu, nanti saya akan tinggal di kebun, agar mudah memantaunya,”ujar Djafar (61).

Program di wilayah ICD Blang Bintang kini sedang mengembangkan pemberdayaan potensi lokal, diantaranya membudayakan tailoring (sulam khas Aceh) juga menggalakkan bidang perternakan (itik petelur) dan perikanan.***

Newsroom/Yadi Riyadhi
Aceh

Perasaan kamu tentang artikel ini ?
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0