[:ID]
BANDUNG. Pasukan Pengibar Bendera (PASPERA ) SMP Juara Bandung kembali mempersembahkan piala untuk sekolah. Kali ini dalam event bergengsi Semarak Kijang IV 2018 yang rutin diadakan oleh SMAN 26 Bandung. Paspera mengirimkan dua pasukan, yaitu pasukan senior yang kebanyakan beranggotakan murid kelas 9 dan pasukan junior yang rata-rata beranggotakan murid kelas 8.
Tiga puluh sekolah dengan pasukan paskibra terbaik se-Jawa Barat mengirimkan perwakilannya. Sungguh menarik dan membuat betah menyaksikan semua pasukan tampil dengan apik dan bertenaga. Sebelum tampil, pasukan Papsera membuat lingkaran dan membacakan Asmaul Husna yang diakhiri dengan do’a bersama, demi kelancaran penampilan tim.
“Lomba kali ini lebih tegang dari biasanya, selain lawannya yang rata-rata pasukan unggulan, juga karena ini lomba terakhir bagi kami kelas 9. Semoga bisa memberikan yang terbaik untuk sekolah.” Tutur Sovi, murid kelas 9 yang juga Ketua PASPERA saat ditanya sebelum tampil.
Usaha dan kerja keras yang pasukan lakoni selama sebulan tidak sia-sia. Pasukan senior berhasil masuk 15 besar dan mendapat gelar Juara 2 Mula. Selain itu, SMP Juara menyabet gelar Juara 2 Pengetahuan Umum dan Bendera, juga Juara Akumulasi (nilai keseluruhan untuk tim).
Setelah Upacara Pengibaran Bendera Senin, (03/09). Piala-piala tersebut diserahkan kepada Kepala Sekolah SMP Juara Bandung Putra Muhamad Pajrudin,SE. Oleh Danton Pasukan 1, Muthi’ah Iffa Karimah untuk Juara 2 Mula, lalu Irsyad Fadllurahman untuk Juara Pengetahuan Umum dan Hasna Sovi Lestari, Ketua PASPERA yang menyerahkan piala Juara Akumulasi.
Event Kijang IV 2018 memberi banyak penghargaan untuk peserta. Mudah-mudahan tahun depan Paspera Smp Juara Bandung bisa berpartisipasi lagi dengan gelar juara yang lebih baik.
Newsroom
Tresna Puja Lestari / Lailatul Istikhomah[:en]SURAKARTA. Economic Empowerment of Rumah Zakat for Gilingan Empowered villages continues to run, precisely for small businesses Bakso Kojek “Mini” having its address at Bibis Wetan Rw 21 Desa Gilingan, Kec Banjarsari, Surakarta.
The Bakso Kojek business has long been occupied by Ms. Rusmini – Mr. Waidi to support her family and her 2 children who are now in junior and senior high school.
Every morning Mrs. Rusmini and Mr. Waidi started making kojek meatballs, until Dhuhur the meatball ready to be sold and marketed, after Dhuhur Pak Waidi sold his bakso in Nusukan and Kadipiro areas.
Grateful and happy when Rumah Zakat through Gilingan Empowered Village Facilitator, Sunarsih visited and monitored Mrs. Rusmini’s business because in August she received business facilities in the form of stoves, meatballs and equipment for business.
“Alhamdulillah, I am very grateful for the help of facilities from Rumah Zakat, the meatball and stove assistance are very helpful to our business. Hopefully Rumah Zakat always successful andblessed, “said Rusmini.
Sunarsih also hoped that Mrs. Rusmini and Pak Waidi’s business run well and blessed.
Newsroom
Nurul Ulfa / Lailatul Istikhomah[:]
