[:ID]
Oleh: Bahagia
Memungut sampah termasuk kebaikan yang menghantarkan seseorang masuk surga. Namun, banyak orang menyepelekan perbuat an memungut sampah. Di mana-mana ditemu kan sampah. Sampah menumpuk di belakang perkantoran, sampah betebaran di sungai, mengambang-ngambang di permukaan lautan, dan di pinggir jalanan.
Dari Abu Hurairah RA, Rasulullah SAW bersabda, “Ada seorang laki-laki yang sedang berjalan, dia me lihat sebuah ranting pohon yang melintang di tengah jalan. Lalu orang itu berkata, ‘Demi Allah, akan aku singkirkan ranting pohon ini agar tidak mengganggu orang-orang Islam yang lewat. Maka, orang itu dimasukkan ke surga’.” (HR Imam Muslim).
Kemudian, dari Abu Barzah RA, Aku berkata, “Wahai Nabi Allah, ajarkanlah kepadaku sesuatu yang dapat kuambil manfaatnya. Sabda beliau, ‘Singkirkan gangguan itu dari jalan orang-orang Islam’.” (HR Imam Muslim).
Hadis ini memberikan motivasi bahwa memungut sampah dan mengolah sampah bisa membuat seseorang masuk surga. Masuk surga karena perbuat kecil, tapi dampaknya besar. Pada saat dihilangkan masalah itu maka banyak sekali yang mendapat keuntungan.
Membersihkan sungai dari sampah maka banyak makhluk hidup terselamatkan, banjir bandang tidak terjadi sehingga jiwa dan harta orang terselamatkan, juga tidak terjadi pencemaran sungai. Kita bisa bayangkan berapa liter air sungai dan air laut tercemar karena sampah.
Saat sampah diolah dan dibersihkan dari sumber kehidupan seperti sungai, maka selamatlah banyak makhluk hidup. Kreativitas dalam memodifikasi sampah bisa mengurangi tumpukan sampah. Misalkan, sampah anorganik dijadikan kerajinan dan didaur ulang.
Orang yang kreatif untuk memodifikasi sampah, sama artinya dia telah menahan sampah tadi sehingga tidak berdampak keburukan bagi orang lain. Begitu juga, dengan orang yang mendaur ulang sampah, dia telah menjadikan produk itu ke bentuk yang sama, tetapi tidak sampai menimbulkan kerusakan kepada orang lain.
Sebaiknya, sampah organik juga demikian, aroma tidak sedap keluar dari pembusukan sampah organik. Sementara kita bisa memproduksi pupuk ramah lingkungan. Indonesia termasuk negara agraris dalam bidang pertanian. Sampah organik jika diolah, banyak hikmahnya.
Pertanian menjadi organik dan petani tidak perlu mahal beli pupuk. Sedangkan hasil pertanian juga organik karena bebas dari penggunaan pupuk yang tidak ramah alam. Bahkan, kesuburan tanah ikut terjaga dan terhitung menjadi sedekah kepada tanah dan cacing tanah.
Pada faktanya, masih ada orang-orang yang membuang sampah sambil mengendarai mobil atau motor di jalan raya. Jika sampah botolan plastik air minum kemasan dibuang sambil berkendara, pengen dara lain bisa tergelincir. Kalau sampah berupa kulit buah-buah an seperti kulit pisang yang dibuang, berpo tensi mem buat orang lain terpeleset. Seandainya mereka tahu besarnya pahala mengo lah sampah, maka mereka tidak akan menyia-nyiakan kesempatan terbaik ini.
sumber: republika.co.id[:en]By: Bahagia
Picking up trash is included as kindness that brings someone into heaven. However, many people underestimate the actions of picking up trash. You can find trash everywhere. The garbage piled up behind the office, rubbish scattered in the river, floating on the surface of the ocean, and on the edge of the road.
From Abu Hurairah RA, The Prophet SAW said, “There was a man who was walking and saw a branch in the middle of the road when crossing. Then the man said, ‘By Allah, I will get rid of this tree branch so as not to disturb the Muslims who pass by. Then, that person is put into heaven’. ” (HR by Imam Muslim).
Then, from Abu Barzah RA, said, “O Prophet of Allah, teach me something that I can benefit from. His answer, ‘Get rid of the disturbances from the path of the Muslims’.” (HR Imam Muslim).
This hadith gives motivation in collecting trash and that processing trash could make a person enter heaven. Go to heaven because of small deeds, but gives a big impact. When eliminating the problem many others benefit.
Clean the river from trash so that many living creatures are saved and flash floods do not occur so that people’s lives and souls are saved, river pollution also does not occur. We can imagine how many liters of river water and seawater are polluted by trash.
When waste is treated and cleaned from sources of life such as rivers, then many living creatures are saved. Creativity in modifying waste can reduce waste piles. For example, inorganic wastes are made into crafts and are recycled.
A creative person who modifies garbage means he has been holding the garbage so that it does not have an adverse effect on others. Likewise, with people who recycle waste, he has made the product into the same form, but not to cause damage to others.
It is better for organic waste to also be similar. The unpleasant odor comes from the decay of organic waste. While we can produce environmentally friendly fertilizers, Indonesia is a country in agriculture. Organic waste if processed gives a lot of benefits.
Farming becomes organic and farmers do not need to buy expensive fertilizer. While agricultural products are also organic because they are free from the use of fertilizers that are not friendly to nature. In fact, soil fertility is maintained and counted as alms to the soil and earthworms.
In fact, there are still people who throw garbage while driving a car or motorcycle on the highway. If the bottled plastic is thrown away while driving, then other drivers might slip. If the trash in the form of fruit skins like discarded banana peels are thrown out it has the potential to make other people slip. If they know the reward for processing trash, they will not waste this best opportunity.
Source: republika.co.id[:]
