DEPOK. Rumah Zakat Cabang Depok kedatangan Dede, seorang ibu yang melahirkan anak penderita Hydrochepalus, Selasa (4/1). Ibu dari Achmad Fachri, balita berusia dua bulan yang mengidap Hydrochepalus ini mengatakan bahwa putranya akan dirawat di Rumah Sakit Fatmawati. Namun, perawatan intensifnya tertunda karena dokter yang akan menanganinya sedang tidak ada di tempat.
Ibu yang tercatas sebagai warga Lingkungan Cipayung RT 03 RW 28, Kelurahan Abadijaya, Kecamatan Sukmajaya, Kota Depok ini sangat berharap anak keempatnya dapat segera dirawat. Namun, keterbatasan keuangan yang hanya dari hasil bekerja sebagai buruh di Unit Pengelolaan Sampah (UPS) tidak cukup digunakan untuk biaya pengobatan. “Kami memang pas-pasan secara ekonomi. Mau makan aja susah. Untuk biaya pengobatan ini kami menggunakan Jamkesmas,” papar Imang, ayah dari Achmad Fachri.
Dede mengatakan bahwa ketika ia datang ke rumah sakit, Senin(27/12), para suster mengatakan bahwa dokter sedang tidak ada di tempat. Berdasarkan riset tentang implementasi Jaminan Kesehatan Masyarakat yang dilakukan oleh Indonesian Corruption Watch, 74,9 % pasien pengguna Jamkesmas mengeluhkan pelayanan rumah sakit yang tidak maksimal. Sebanyak 34,1 % mengeluhkan pelayanan dokter dan suster. Hal ini dirasakan pula oleh Dede, kedua kalinya datang ke Rumah Sakit Fatmawati setelah sebelumnya di rujuk dari RSUD Depok karena keterbatasan alat, akhirnya di tolak karena keterbatasan ruang. Kini ia ditolak kembali karena kamar rawat penuh dan akhirnya berbaring di rumah tanpa perawatan. Keterbatasan fasilitas ruangan ini menjadi keluhan 3,6% pengguna Jamkesmas.
Berdasarkan keputusan menteri kesehatan, jumlah dana yang diberikan kepada beberapa rumah sakit yang ada di Depok untuk memback-up Jamkesmas ini adalah sebanyak Rp671.234.000,- Dana ini ternyata belum mampu memback-up kebutuhan dana kesehatan warga Depok. Oleh sebab itu, dana zakat dan keterlibatan lembaga amil zakat dapat menjadi salah satu solusi penanganan masalah kesehatan masyarakat ini. “Kami sedang mengusahakan mencari donatur yang dapat membantu biaya operasi dan perawatan Achmad Fachri,” ujar Empud Mahfudz, Branch Manager Rumah Zakat Cabang Depok.***
Newsroom/Yan Ade Tirta
Depok