OJAN, SI PENJUAL BUNGA KUBURAN YANG KINI BISA MEMBACAOJAN, A GRAVE FLORIST WHO HAS A STRONG SPIRIT

oleh | May 25, 2015 | News

RZ LDKO CilegonBANDUNG. (25/05). Fauzan Aprilian. Sisiwa Kelas III SD Juara Bandung atau biasa dipanggil Ojan adalah anak ke tiga dari Lima bersaudara. Ayah Ojan tidak memiliki pekerjaan tetap tapi sering diminta untuk menggali lubang kuburan, sedangkan ibunya bekerja sebagai penjual bunga di pemakaman Cikutra kota Bandung.

Ibunda Ojan pun kini sering sakit-sakitan sehingga dalam upaya memenuhi kebutuhan hidup keluarganya cukup terganggu. Ketika awal masuk di kelas 1, Ojan termasuk peserta didik yang belum bisa membaca dan berhitung serta termasuk anak yang gampang menangis, bahkan keinginan Ojan untuk sekolah sangat rendah hal ini bisa dilihat dari beberapa kejadian kaburnya Ojan dari sekolah dan mencari Ibunya yang mengantar.

Namun, seiring waktu dan ketelatenan bapak dan ibu guru di SD Juara Bandung, perkembangan belajar Ojan sangat baik. Kemampuan membaca dan berhitungnya berkembang pesat begitupun kemampuan emosi yang sudah bisa terkontrol hal ini bisa dilihat dari kemandirian Ojan dalam berbagai hal. Selain itu, Ojan termasuk anak yang rajin menjajakan jualannya pada program market day SD Juara Bandung.***

Newsroom/Tito Suhendar
Bandung

RZ LDKO CilegonBANDUNG. (25/05) .Fauzan Aprilian or Ojan is an underprivileged child. He lives with his parents in a small house next to a graveyard in Cikutra, Bandung. His father woks as casual laborers and sometimes he is ordered to dig graves. On the other hand, his mother works as grave florist.

Currently, his mother is on bad condition. She often gets ill so she cannot miss her days to sell flowers in grave yard. Therefore, Ojan initiated to help his mother and sell the flowers after school.

Ojan is the third child of 5 siblings. He is the 3rd grade student of Free School or SD Juara Bandung. At the first year of his study here, Ojan did not get too excited to go school.

However, under the supervision, motivation, and effort of teachers Ojan finally could be adapted well. Moreover, he now also becomes more independent and smarter especially in math and reading subject. ***

Newsroom/Tito Suhendar
BandungSAMSUNG CSC

Perasaan kamu tentang artikel ini ?
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0