JAKARTA – Dalam Rangka HUT HFI (Humanitarian
Forum Indonesia) acara puncak menggelar Lomba Futsal dan Nasi Tumpeng. Dari
semua lembaga yang bergabung dalam HFI turut meramaikan acara lomba tersebut.
Termasuk Rumah Zakat yang menurunkan tim futsal laki-laki dan perempuan dan tim
ibu-ibu binaan rumah zakat dari desa berdaya tanah tinggi, jakarta pusat untuk
mengikuti lomba Nasi Tumpeng.
Ada 7 lembaga yang mengikuti lomba nasi
tumpeng seperti Dompet dhuafa, Human initiative, WHD tim 1dan tim 2, wahana
visi, Baznas Tanggap Bencana dan Rumah Zakat.
Memasak nasi tumpeng diberikan waktu 3 jam
sekaligus menghias. Ibu-ibu binaan Rumah Zakat langsung gerak cepat sesuai
tugasnya masing-masing 3 orang khusus memasak nasi tumpeng, 3 orang lagi
menghias lauk-pauk dan lain-lain.
Tiba waktu penilaian juri oleh 5 orang di
masing-masing tim nasi tumpeng. Adalah Yana dan Upi yang mewakili Rumah Zakat
untuk mempresentasikan nasi tumpeng yang sudah jadi.
Yana menjelaskan bahwa Rumah Zakat
mengambil tema nasi tumpeng nusantara yang terdiri dari berbagai masakan khas daerah seperti rendang dari
sumatra, perkedel, ayam goreng rempah dari jawa dan lain-lalin, serta ada
tambahan produk-produk binaan yang dipajang seperti pudding merah putih, kue
pepe, dan lain-lain untuk memperkenalkan produk binaan rumah zakat ke
masyarakat umum.
Setelah sore hari usai pertandingan final
futsal selesai. Tibalah waktunya pengumuman pemenang lomba. Dan alhamdulillah
Tim Nasi Tumpeng Rumah Zakat meraih Juara 1, penyerahan piala dan hadiah
diwakili oleh Mb Yana. Ibu-ibu binaan sangat gembira dan bahagia.
“Alhamdulillah perjuangan kita membuat
nasi tumpeng yang besar ibu tak sia-sia dan ini pertama kalinya tim binaan Rumah
Zakat mengikuti lomba nasi tumpeng antar instansi seperti ini, bahagia dan
senang sekali hilang rasa lelahnya, terima kasih Rumah Zakat.” Pungkas
Yulia, salah satu warga binaan program ekonomi Rumah Zakat.
Newsroom
Amri Rusdiana