Menguap merupakan respons tubuh ketika merasa lelah. Secara medis,
menguap pun merupakan mekanisme tubuh untuk meningkatkan jumlah oksigen dalam
darah. Kadangkala, kita menguap dalam kondisi kantuk berat atau sedang merasa
bosan. Bahkan, mungkin menguap saat salat pun kadang pernah terjadi.
Membahas menguap ketika salat ini rupanya ada tuntunannya
dalam Islam. Seperti yang dirangkum dalam buku Fiqih Praktis Sehari-Hari karya
Farid Nu’man Hasan, ada pedoman yang bisa kita amalkan ketika menguap saat
salat. Berikut pedomannya:
1. Tahan sekuat mungkin keinginan untuk menguap.
2. Jika sama sekali tidak mampu menahan, maka
tutuplah mulut dengan tangan.
3. Jika menguap sedang membaca bacaan salat,
hentikanlah dahulu bacaannya sampai menguapnyanya selesai. Setelah itu baru
lanjutkan bacaan salatnya.
Baca Juga: Bolehkah Anak Kecil Menjadi Imam Salat Karena Bacaan Salatnya Bagus?
Perlu kita ketahui, bahwa sebenarnya menguap itu datangnya
dari setan. Rasulullah Saw. bersabda, “Menguap
itu dari setan. Jika salah seorang kamu menguap, tahanlah semampunya karena
jika kamu bersuara, ‘Ha,’ setan tertawa.” (H.R. Muttafaq ‘alaih dari Abu
Hurairah).
Selain ditertawakan setan apabila terdengar ‘ha’ saat
menguap, rupanya setan pun bisa masuk ke dalam tubuh bila mulut terbuka saat
menguap.
“Jika salah seorang di
antara kamu menguap, tahanlah mulutnya dengan tangannya karena setan bisa masuk
ke dalamnya.” (H.R. Muslim).
Imam Ibnu Allan rahimahullah mengatakan dalam kitab Dalilul
Falihin, “Tahan sejauh kemampuannya,
dengan menutup mulutnya. Jika tidak mampu, ia meletakkan tangannya di mulutnya
(menutup mulutnya).”
Baca Juga: Ayat 1000 Dinar dan Keutamaannya
Sementara itu, menurut Imam Al-Munawi dalam kitab Faidhul
Qadir, beliau mengatakan bisa juga menutup mulut dengan bagian punggung tangan
kiri. Semoga kita terlindung dari godaan setan yang terkutuk saat menguap. Aamiin Yaa Rabbal’alamiin.
