[:ID]
LAMPUNG. Senin,(19/06) Rumah Zakat Cabang Lampung menggelar Happening art dengan melibatkan para relawan. Tepat pukul 17.30 WIB, para relawan berbondong-bondong turun ke jalan dengan membawa takjil untuk dibagikan kepada para pengguna jalan dan selesai pada pukul 17.50 wib.
Penebaran takjil dilakukan di lampu merah lungsir Bandar Lampung. Kegiatan pembagian takjil tersebut dilatarbelakangi dari hadist yang berbunyi, “ALLAH akan memberikan pahala itu kepada orang yg memberikan hidangan berbuka meskipun hanya sebutir kurma, seteguk air, atau segelas susu.” (HR Ahmad, Turmudli, dan ad-Darimi)
Antusias dari pengguna jalan untuk kegiatan happening art kali ini sangat memberikan dampak positif terhadap Rumah Zakat.
“Allhamdulilah pelaksanaan Happening art ini berjalan dengan lancar. Senang sekali bisa turun ke lapangan dan bisa memberikan senyum kepada pengguna jalan dengan membagikan takjil untuk berbuka puasa.” Ujar Dede Nuryana selaku Kordinator cabang Lampung.
Newsroom/Dian
Lampung[:en]LAMPUNG. Monday, (06/19) Rumah Zakat Lampung Branch held Happening art involving volunteers. At exactly 5:30 pm, volunteers flocked to the streets with takjil to be distributed to the road users and finished at 5:50 pm.
The spread of takjil is done at Bandar Lampung red lights. The activity of takjil distribution is based on the hadith which said “ALLAH will give the reward to the person who gives the meal for ifthar though only a date, a sip of water, or a glass of milk.” (HR Ahmad, Turmudli, and ad-Darimi)
The enthusiasm of the road users for this happening art event has a very positive impact on Rumah Zakat.
“Allhamdulilah Happening art implementation is running smoothly, it is great to be able to go to the field and can give a smile to the road users by distributing takjil for ifthar,” Dede Nuryana said as Coordinator of Lampung branch.
Newsroom/Dian
Lampung[:]
