Orangtua adalah sosok yang sangat berjasa dalam kehidupan
kita. Ibu yang melahirkan kita dan ayah yang turut membesarkan kita. Ibu dan
ayah bekerja sama membesarkan dan merawat kita hingga kita sebesar ini. Merekalah
yang mendidik kita sedari kecil, menyekolahkan kita, dan mencukupi kebutuhan
kita.
Di dalam Islam, kita memiliki kewajiban untuk berbakti
kepada kedua orangtua. Meskipun misalnya orangtua bersikap buruk kepada kita,
Allah Swt. tetap menyuruh kita tetap berbuat baik kepada mereka dengan
memuliakan keduanya. Itulah perintah dari agama Islam.
“Tuhanmu telah
memerintahkan agar kamu jangan menyembah selain Dia dan hendaklah berbuat baik
kepada ibu bapak. Jika salah seorang di antara keduanya atau kedua-duanya
sampai berusia lanjut dalam pemeliharaanmu, sekali-kali janganlah engkau mengatakan
kepada keduanya perkataan ‘ah’ dan janganlah engkau membentak keduanya, serta
ucapkanlah kepada keduanya perkataan yang baik.” (Q.S. Al Isra’: 23).
Baca Juga: Bolehkah Menyalurkan Zakat kepada Orangtua Sendiri?
Agar kita semakin termotivasi untuk berbakti kepada kedua
orangtua, ada baiknya menyimak tulisan ini sampai tuntas. Semoga kita semakin
sadar bahwa memulikan orangtua adalah kewajiban seorang anak. Bagaimana pun
sikap orangtua kepada kita, tetaplah tugas kita untuk berbuat baik kepada
mereka. Insyaallah keikhlasan dan
ketulusan kita mengayomi orangtua akan dibalas dengan nikmat yang indah di
surga-Nya nanti. Aamiin.
Keistimewaan Berbakti
kepada Orangtua
1. Dicintai Oleh Allah Swt.
Sahabat, ternyata amal yang paling dicintai Allah Swt.
adalah berbakti kepada orangtua. Hal tersebut seperti yang disampaikan
Rasulullah saw. dalam haditsnya berikut ini:
Dari Ibnu Mas’ud r.a.,
ia pernah bertanya kepada Nabi saw., “Amal apa yang paling dicintai Allah?”
Beliau menjawab, “Salat tepat pada waktunya.” Lalu ia bertanya lagi, “Setelah
itu apa?” Beliau menjawab, “Birrul walidain (berbuat baik pada orang tua).” (H.R.
Bukhari dan Muslim).
2. Akan Diberikan Surga
Berbuat baik kepada orangtua pun akan menghantarkan
pelakunya ke dalam surga. Di surga nanti ada pintu khusus yang hanya bisa
dimasuki oleh orang-orang yang berbakti kepada kedua orangtuanya. Hal tersebut
dijelaskan Rasulullah saw. dalam haditsnya, “Orangtua adalah pintu surga yang paling baik. Kalian bisa sia-siakan
pintu itu atau kalian bisa menjaganya.” (H.R. Tirmidzi).
Baca Juga: Bagaimana Caranya Wakaf Atas Nama Orangtua yang Sudah Meninggal?
3. Anak pun Akan Berbakti
Sahabat, ternyata apabila kita berbakti kepada orangtua,
maka anak-anak kita pun Insyaallah
akan melakukan hal yang sama terhadap kita. Mengapa? Karena anak-anak kita akan
mencontoh apa yang kita lakukan kepada orangtua kita (nenek kakeknya
anak-anak).
Ketahuilah Sahabat, bahwa balasan dari kebaikan yang kita
curahkan dengan tulus untuk orangtua kita adalah kebaikan pula. Dan kebaikan
itu akan didapatkan dari anak-anak kita berupa bakti.
“Tidak ada balasan
kebaikan kecuali kebaikan (pula).” (Q.S. Ar-Rahman: 60).
Rasulullah saw. pun bersabda, “Berbaktilah kepada kedua orangtuamu, maka anak-anakmu akan berbakti
kepadamu …” (H.R. Thabrani).
Sahabat, orangtua adalah sosok yang sangat bermakna dalam
kehidupan kita. Mereka sangat layak untuk kita sayangi, kita jaga, dan kita
ayomi dengan tulus dan penuh kasih. Namun sayang, di luar sana masih banyak orangtua yang kondisi kehidupannya terlantar.
Bahkan, di usia mereka yang telah renta dan lemah masih harus berjuang mencari
sesuap nasi. Kehidupan mereka yang duafa tentu sebisa mungkin perlu kita bantu.
Rumah Zakat mengajak
Sahabat untuk turut serta memuliakan orangtua lansia yang duafa dengan
bersedekah makanan untuk mereka. Yuk, ikuti tautan ini untuk mulai berkontribusi.
