
(Foto: Rumah Zakat)
INDRAMAYU, RUMAH ZAKAT – Ada yang unik di Desa Berdaya Tegalurung, Kecamatan Balongan. Pasalnya, desa berdaya ini memiliki satu program bernama kebun gizi dimana program ini selain bertujuan untuk menjaga ketahan pangan juga bertujuan untuk pemenuhan kebutuhan gizi bagi para lansia serta sarana edukasi.
Meskipun dalam situasi Covid-19, sarana edukasi tetap mendapat kunjungan dari masyakat yang penasaran dengan tempat tersebut. Salah satunya Iim dan Arul. Kedatangan mereka pun disambut oleh relawan Rumah Zakat dengan tetap menggunakan protokol kesehatan.
Menurut relawan Rumah Zakat Lastri Kebun Gizi ini merupakan salah satu program jaga simbah dari wabah.
“Kebun gizi merupakan salah satu program jaga simbah dari wabah
Tujuannya untuk ketahanan pangan serta pemenuhan kebutuhan gizi para SiMbah/Lansia,” ungkapnya, Selasa (09/6).
“Tetapi sekarang bukan hanya itu. Tetapi tujuannya bertambah yaitu sebagai saran edukasi juga (salah satunya edukasi untuk anak). Jadi hasil dari kebun gizi kita bagikan kepada para lansia,” tambahnya.

(Foto: Rumah Zakat)
Biasanya, pengunjung yang datang diberikan edukasi seperti memperkenalkan tanaman yang ada di kebun gizi, menyiram tanaman,memberi makan lele, memindahkan bibit ke polibag dan memindahkan lele ke ember yang kosong, panen bayam dna sebelum pulang membawa salah satu bibit yang ada di kebun gizi sebagai oleh – oleh.
Salah satu pengunjung Iim merasa senang bisa mengajak anaknya untuk berkunjung ke kebun gizi sambil belajar banyak hal.
“Saya senang bisa mengajak arul ke kebun gizi di desa tegalurung, anak saya belajar banyak hal, semoga kebun gizi menjadi sarana edukasi yang luar biasa, aamiin,” ungkap Iim.
Newsroom
Iman/Amri Rusdiana