Saat berpuasa, cairan di dalam tubuh berkurang drastis, sehingga kita sering merasakan kehausan. Dengan demikian, saat waktunya berbuka, tubuh kita harus diberikan asupan cairan pengganti. Selain air putih, air kelapa juga bisa dijadikan alternatif untuk dijadikan menu wajib saat berbuka setelah air putih dan kurma. Air kelapa memiliki segudang manfaat, selain menyegarkan, air kelapa juga bisa menangkal radikal bebas, menurunkan risiko penyakit jantung, hingga baik untuk detoks.
Mengapa Air Kelapa Baik untuk Berbuka Puasa?
Menurut Halodoc, dengan mengonsumsi satu gelas air kelapa saat berbuka mempunyai manfaat yang luar biasa, di antaranya:
Terhindar dari Dehidrasi
Dehidrasi akan terjadi apabila seseorang tidak mengonsumsi cairan dalam jangka waktu yang panjang, misalnya saat kita sedang berpuasa. Kekuarangan cairan tubuh tersebut bisa hilang seketika dengan mengonsumsi air kelapa saat berbuka.
Kaya Mineral dan Nutrisi
Setiap 30 ml air kelapa mengandung 60 mg kalium dan 5,5 mg natrium. Selain itu, di dalam air kelapa yang menyegarkan tersebut terdapat vitamin C, kalsium, asam folat, zat besi, magnesium, dan fosfor. Dengan segudang manfaatnya, tidak heran jika air kelapa kaya akan mineral dan nutrisi.
Menjadikan Tubuh Lebih Segar
Kandungan air kelapa mengandung gula dan elektrolit yang dapat menyegarkan secara alami. Setiap 30 ml air kelapa hanya mengandung 5,5 kalori dan 1,5 gram gula, sehingga bagi Sahabat Zakat yang sedang menjalankan program diet tidak perlu khawatir akan kandungan kalori dan gulanya yang tinggi.
Menangkal Radikal Bebas dan Mencegah Berbagai Macam Penyakit
Air kelapa mempunyai sifat anti oksidan, apabila rutin mengonsumsinya maka bisa mengatasi racun-racun dan zat radikal bebas yang masuk dan merusak tubuh, seperti menurunkan risiko penyakit jantung, karena air kelapa dapat menurunkan tingkat kolesterol dan trigliserida.
Agar manfaatnya lebih terasa, sebaiknya konsumsi air kelapa tanpa campuran apapun. Namun, meskipun baik untuk kesehatan, tapi apabila Sahabat Zakat mengonsumsi air kelapa secara berlebihan, tentu tidak akan baik juga untuk kesehatan. Maka dari itu, konsumsilah makanan dan minuman secara proporsional sesuai porsinya masing-masing.
