Bawang merupakan salah satu bumbu dapur yang sering digunakan dalam masakan sehari-hari. Namun, sebagian orang menghindarinya karena khawatir akan efek samping seperti bau badan yang kurang sedap.
Lalu, benarkah banyak makan bawang bisa membuat bau badan? Dan bagaimana pandangan Islam mengenai merawat tubuh serta menjaga aroma badan? Berikut penjelasannya!
Pengaruh Bawang terhadap Bau Badan
Secara ilmiah, bawang mengandung senyawa belerang yang cukup tinggi. Ketika dikonsumsi, senyawa ini dipecah oleh tubuh dan diserap ke dalam aliran darah. Proses metabolisme inilah yang kemudian menyebabkan keluarnya aroma khas melalui keringat, napas, dan bahkan air seni. Oleh karena itu, mengonsumsi bawang dalam jumlah besar memang bisa menyebabkan bau badan yang lebih menyengat.
Namun, bau badan yang ditimbulkan tidaklah permanen. Setelah beberapa waktu, tubuh akan kembali normal seiring dengan berkurangnya kadar senyawa belerang dalam tubuh. Maka, jika seseorang mengonsumsi bawang dalam jumlah wajar dan menjaga kebersihan tubuh, bau badan ini bisa diminimalisir atau bahkan tidak ada bau badan sama sekali karena mengonsumsi bawang.
Baca Juga: Berkata Baik atau Diam
Pandangan Islam Mengenai Merawat Tubuh dan Menjaga Aroma Badan
Dalam Islam, menjaga kebersihan dan merawat tubuh adalah bagian dari iman. Rasulullah saw. sangat menekankan pentingnya menjaga kebersihan, baik dalam lingkungan, pakaian, maupun tubuh. Salah satu hadis yang sering menjadi rujukan yaitu:
“Kebersihan adalah sebagian dari iman.” (H.R. Muslim).
Merawat tubuh, termasuk menjaga aroma badan agar tetap harum adalah wujud dari kebersihan yang dianjurkan oleh Islam. Bahkan, Rasulullah saw. juga sangat menyukai wewangian dan menganjurkan umatnya untuk menggunakan minyak wangi. Dalam sebuah hadis, Rasulullah saw. bersabda:
“Barangsiapa yang memiliki wewangian, maka hendaklah ia menggunakannya, karena sesungguhnya ia adalah bagian dari kesucian.” (H.R. Muslim).
Dalam hal menjaga aroma badan, Rasulullah saw. memberikan contoh dengan senantiasa menggunakan wewangian dan menghindari hal-hal yang dapat menimbulkan bau tidak sedap pada badan. Oleh karena itu, seorang muslim hendaknya memperhatikan asupan makanannya dan memastikan bahwa apa yang dikonsumsinya tidak menimbulkan bau yang mengganggu.
Baca Juga: 5 Manfaat Membaca Sholawat Nabi
Banyak makan bawang memang bisa saja mempengaruhi aroma tubuh dan menyebabkan bau badan yang kurang sedap. Namun, sebagai seorang muslim, menjaga kebersihan dan merawat tubuh adalah bagian dari ibadah.
Islam mengajarkan kita untuk senantiasa menjaga kesucian dan kebersihan, termasuk menjaga aroma badan agar tetap harum. Dengan mengatur pola makan dan menjaga kebersihan, efek negatif dari konsumsi bawang bisa diminimalisir atau mungkin tidak ada sama sekali.
Sahabat, sudahkah menunaikan zakat penghasilan? Bila gaji yang diperoleh telah mencapai nishab dan haul, maka seorang muslim telah memiliki kewajiban untuk menunaikan zakat penghasilan. Sahabat bisa menunaikan zakat penghasilan melalui Rumah Zakat dengan klik tautan ini.