BANDUNG. Dalam rangka mengurangi resiko bencana dan sebagai salah satu upaya dalam mewujudkan sekolah tanggap bencana berbasis sekolah di Indonesia, Relawan RZ giat melakukan kegiatan Pelajar Siaga Bencana (PSB) di berbagai sekolah. Selain itu, misi lain yang hendak dicapai melalui kegaitan PSB ini adalah mencegah dampak bencana sosial yang marak terjadi belakangan ini.
Secara geografis, Indonesia merupakan negara kepulauan yang berada dekat dengan lempeng-lempeng yang aktif yang saling berhubungan satu sama lain serta banyak terdapat gunung-gunung aktif yang suatu saat dapat meletus kapan saja. Hal ini menujukan bahwa Indonesia merupakan sebuah negara yang rawan akan bencana, baik bencana gempa bumi, gunung meletus, tsunami, banjir dan maupun bencana sosial di lain sisinya.
Sebagai bentuk rangkaian kegiatan PSB, pada hari Rabu (18/05) kemarin Relawan RZ menggelar kegaiatan PSB di dua (2) kota yang berbeda, yakni di Palembang dan Pekanbaru. Dalam kegiatan tersebut Relawan RZ mencerdaskan para pelajar untuk memahami cara dalam menanggulangi bencana juga membekali para belajar mengenai skill kebencanaan yang dibutuhkan.
Seperti halnya yang dilaksanakan di Palembang, dalam upaya mengurangi dampak bencana sosial yang akhir-akhir ini terjadi, Relawan RZ menggelar sosialisasi “Remaja Masa Dulu dan Masa Sekarang” di SMK PGRI II.
“Ini merupakan rangkaian program Pelajar Siaga Bencana, sebuah program sebagai upaya pengurang resiko bencana baik bencana alam, bencana teknologi maupun bencana sosial.” Jelas Widi, selaku koordinator Relawan RZ Palembang.
Widi menambahkan bahwa program ini merupakan program yang kedua kalinya diselnggrakan di sekolah ini.
“Sengaja kami mengangkat tema ini karena beberapa hari terakhir marak terjadi kejahatan asusila, ini merupakan sebuah bencana sosial.” lanjut Widi.
“Ambil nilai positifnya dan jangan ditiru nilai negatifnya.” Ungkap Bu Yuli, selaku perwakilan sekolah dalam kata sambutannya mengharapkan agar siswanya mengikuti program ini dengan serius.
Dalam kegiatan ini Pak Sugandi, S.KM selaku pemateri memberikan sharing kepada peserta berkaitan dengan perbedaan remaja masa dulu dan masa sekarang. Peserta dengan semangat mengikuti kegiatan ini. Selain itu, peserta juga diajak untuk menuliskan cita-cita dan perencanaan yang akan mereka capai dalam 5 tahun ke depan dalam rangka menjadi remaja yang berakhlaq mulia.
Di lain kesempatan, Relawan RZ Pekanbaru pun mengelar program PSB di SMP Juara Pekanbaru, persisnya di kelas Cordova. Adapun materi yang disampaikan pada kesempatan kali itu adalah PPGD (Pertolongan Pertama Gawat Darurat). Para siswa dibekali mengenai cara-cara penanganan darurat yang mungkin terjadi dalam situasi bencana.
“Para siswa yang sebagian merupakan anggota UKS sangat antusias mengikuti program ini. Materi tentang PPGD yang kami berikan diikuti dengan serius. Usai pemberian materi, seluruh siswa dilibatkan langsung dalam praktik.” papar Rendis, Salah seorang Relawan RZ cabang Kediri yang kini aktif di Pekanbaru selaku pemateri dalam program tersebut.
Melalui rangkaian kegiatan PSB ini, harapannya para pelajar generasi muda Indonesia dapat semakin peka mengenai hal kebencanaan, dan mampu mengajak lingkungan terdekatnya untuk turut peduli dalam hal penanggulangan juga pencegahan bencana.
Newsroom/Anto
Pekanbaru
