MEDAN. Memperingati Pekan Sarapan Nasional (PESAN), pada tanggal 14 sampai dengan 20 Februari, Nestlé Indonesia menggelar kampanye sarapan sehat untuk anak Indonesia. Total, sebanyak empat juta anak dari 2500 sekolah dasar di Indonesia mendapat sarapan gratis dari produk Nestlé.
Pada hari Kamis (05/03) giliran SD Juara Medan yang dikunjungi oleh Nestlé Indonesia dengan membagikan minuman berenergi Milo untuk semua siswa dan guru.
Sebelum minuman milo dibagikan, para siswa juara diajak senam terlebih dahulu dengan gerakan yang dipandu oleh tim dari instruktur senam Nestlé. Gerakan senamnya cukup sederhana dan mudah diikuti oleh seluruh siswa.
Kepala sekolah dalam sambutannya mengatakan bahwa agar tiap siswa mau mulai membiasakan sarapan dengan gizi seimbang. Jika memang karena waktu sarapan yang sempit, orang tua bisa menyediakan atau mencari sarapan praktis, salah satu menu sehat itu adalah minum susu. Beliau juga menyampaikan terima kasih kepada Tim dari Milo atas kunjungannya ke SD Juara yang telah memberikan motivasi untuk hidup sehat bagi seluruh siswa dan guru.
“Di akhir acara, seluruh siswa dan guru menikmati secangkir milo segar, kami mendapatkannya dengan cara membudayakan antri sebagai cermin hidup berdisiplin,” pungkas Kepala Sekolah SD Juara Medan, Sahidan Gayo.***
Newsroom/Erip Saepul
Medan
MEDAN. To celebrate National Breakfast Week from February 14th to 20th, Nestlé Indonesia organized Healthy Breakfast Campaign for Indonesian children.
Currently, Nestlé had successfully distributed free healthy breakfast to 4 million children from 2500 elementary school throughout Indonesia.
Thursday (5/3), Nestlé Indonesia visited SD Juara Medan to distribute Milo Energy drinking toward students and teachers. Before the distribution, the students were invited to join in healthy gymnastic activity. In addition, the principle of SD Juara Medan, Sahidan Gayo, suggested the students to eat healthy breakfast every day before the school in his welcoming speech.
“We’d like say thank to Energy Milo Team and Nestlé Indonesia for the visit and health motivation given to the students and teachers,” Gayo said. ***