CIREBON. Pondok Pesantren Husnul Khotimah yang berada di Desa Manisi Kidul Kecamatan Jalaksana Kuningan Jawa Barat melakukan kunjungan ke Rumah Zakat Cabang Cirebon di Jln. Kartini No. 70, Kamis (25/2)Pesantren dibawah naungan Yayasan Husnul Khotimah Kuningan melalui Divisi Humasnya berkeinginan melakukan benchmark tentang pengelolaan dana sosial masyarakat serta share pola pembinaan anak yatim dan kurang mampu yang selama ini Rumah Zakat bina.
Dipimpin oleh ketua rombongan Drs. Diding Tarmidzi. NA. MSi, selaku Kepala Divisi Humas Pondok Pesantren Husnul Khotimah yang juga menaungi Husnul Khotimah Peduli, rombongan ini terdiri dari enam orang pengurus Yayasan Pesantren dan memiliki lebih dari 2000 santri, santriwati.
Selain ingin mempelajari mekanisme pengelolaan dana Zakat, Infaq & shodaqoh (ZIS). Menurut Hj. Mahmudah, Ketua Departemen Majelis Ta’lim Husnul Khotimah, menuturkan timnya lebih jauh ingin bersinergi dalam mengelola potensi ZIS yang ada di sekitar lingkungan pesantren, ujarnya yang disampaikan kepada Alamsyah Nuruzzaman Branch Manager Rumah Zakat Cirebon.
Kami sering dibantu dengan keberadaan Rumah Zakat di Cirebon, beberapa kali santri kami yang mengalami kecelakaan hingga meninggal dunia kami dibantu pengantaran santri tersebut ke tempat asalnya, bahkan ada juga pengurus pondok yang meninggal kami juga mendapatkan bantuan pengantaran mobil ambulans gratis dari Rumah Zakat, imbuh Diding menimpali.
Masih menurut Diding, kami melihat Rumah Zakat adalah lembaga besar dan profesional apalagi pernah mendapat predikat sebagai LAZNAS terbaik, tidak salah kami belajar lebih banyak dan tentunya bersinergi dengan Rumah Zakat dalam memanfaatkan dana sosial masyarakt untuk diberdayakan sebagai kegiatan dawah dan pembentukan karakter masyarakat yang Islami.
Dalam kesempatan tersebut BM Cirebon memaparkan kegiatan yang dilakukan oleh Rumah Zakat baik funding, operational dan empowering maupun kegiatan sinergi dengan corporate-corporate. ***
Newsroom/Alamsyah Nuruzzaman
Cirebon
