Dalam Bahasa Arab, malaikat berasal dari kata malakun yang secara jamak diartikan
sebagai pengutusan. Sehingga malaikat bisa diartikan sebagai utusan/pembantu Allah
Swt. dalam mengurus berbagai urusan.
Malaikat dikenal sebagai makhluk yang taat dan tidak pernah
membangkang kepada Allah Swt. Malaikat pun selalu beribadah dan bertasbih
kepada Allah Swt. setiap waktu sepanjang hidupnya. Berbeda dari manusia yang
diciptakan dari tanah dan setan serta jin dari api, malaikat diciptakan oleh
Allah swt. dari cahaya.
Malaikat juga tidak memiliki nafsu. Mereka pun tidak terlihat,
tidak makan, tidak minum, tidak berayah, tidak beribu, tidak beristirahat, dan
pandai menjelma menjadi manusia. Para malaikat selalu bersiap siaga menjalankan
tugasnya sesuai dengan perintah dari Allah Swt.
Al-Qur’an telah menyebutkan perihal malaikat di dalam
ayat-ayat-Nya. Berikut beberapa ayatnya:
1. Malaikat Tidak Sombong dan Tidak Merasa Letih
dengan Tugasnya
“Dan milik-Nya siapa
yang di langit dan di bumi. Dan (malaikat-malaikat) yang di sisi-Nya, tidak
mempunyai rasa angkuh untuk menyembah-Nya dan tidak (pula) merasa letih.” (Q.S.
Al-Anbiya: 19).
2. Manusia Wajib Mengimani Para Malaikat
“Wahai orang-orang
yang beriman, tetaplah beriman kepada Allah dan Rasul-Nya dan kepada kitab yang
Allah turunkan kepada Rasul-Nya serta kitab yang Allah turunkan sebelumnya.
Barangsiapa yang kafir kepada Allah, malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya,
rasul-rasul-Nya, dan hari kemudian, maka sesungguhnya orang itu telah sesat
sejauh-jauhnya.” (Q.S. An-Nisa: 136).
Baca Juga: Mengenal Malaikat-Malaikat Allah
3. Malaikat Utusan Allah Swt. yang Memiliki
Sayap
“Segala puji bagi
Allah Pencipta langit dan bumi, Yang menjadikan malaikat sebagai utusan-utusan
(untuk mengurus berbagai macam urusan) yang mempunyai sayap, masing-masing (ada
yang) dua, tiga dan empat. Allah menambahkan pada ciptaan-Nya apa yang dikehendaki-Nya.
Sesungguhnya Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu.” (Q.S. Fatir: 1).
4. Malaikat Selalu Mengawasi Aktivitas Manusia
“Dan sesungguhnya bagi
kamu ada (malaikat-malaikat) yang mengawasi (pekerjaanmu), yang mulia (di sisi
Allah) dan yang mencatat (perbuatanmu), mereka mengetahui apa yang kamu
kerjakan.” (Q.S. Al-Infitar: 10-12).
5. Malaikat Selalu Mencatat Amal Perbuatan
Manusia
“(yaitu) ketika dua
orang malaikat mencatat amal perbuatannya, seorang duduk di sebelah kanan dan
yang lain duduk di sebelah kiri.” (Q.S. Qaf: 17)
Itulah beberapa ayat terkait malaikat-malaikat Allah. Semoga
menjadi pengingat diri agar bisa meningkatkan keimanan kepada Allah Swt. sekaligus
kepada malaikat-malaikat-Nya.
Sahabat, jangan lupa untuk tunaikan zakatnya apabila telah
mencapai ketentuan. Sahabat bisa klik tautan ini untuk memulai berzakat melalui
Rumah Zakat ya.
