Sahabat Zakat, apakah Anda pengidap diabetes dan ingin menurunkan kadar gula darah Anda? Mengonsumsi whey protein mungkin bisa menjadi salah satu alternatifnya. Menurut Hello Sehat, whey protein adalah salah satu jenis protein utama uang terkandung dalam produk susu. Protein yang dihasilkan diperoleh dari pemisahan antara cairan dan padatan susu dalam proses pembuatan keju.
Adapun kandungan yang terdapat dalam dua sendok makan atau setara dengan 20 gram bubuk whey protein menurut US Departement of Agriculture, yaitu:
Energi: 77 kkal
Protein: 13 gram (g)
Lemak: 1 g
Karbohidrat: 3,6 g
Kalsium: 51 miligram (mg)
Magnesium: 36 mg
Fosfor: 128 mg
Natrium: 77 mg
Tiamin (Vitamin B1): 0,14 mg
Riboflavin (Vitamin B2): 0,16 mg
Niasin (Vitamin B3): 2 mg
Folat (Vitamin B9): 40 mikrogram (mcg)
Kobalamin (Vitamin B12): 0,4 mcg
Melansir dari Republika, seorang peneliti dari Newcastle University menyebutkan bahwa dengan mengonsumsi whey protein sebelum makan dapat membantu pengidap diabetes untuk mengontrol kadar gula darahnya. Hal tersebut bisa terjadi karena manfaat whey protein bisa memperlambat proses pencernaan makanan di dalam tubuh, sehingga tidak memicu lonjakan kadar gula darah. Di samping itu, whey protein juga dapat menstimulasi hormon untuk mencegah kadar gula darah yang meningkat secara cepat.
Pernyataan tersebut dibuktikan dengan studi yang melibatkan pengidap diabetes tipe 2 sebagai partisipan. Selama penelitian, sebagian partisipan diminta untuk mengonsumsi minuman yang mengandung whey protein dengan dosis rendah sebelum makan. Dan sebagian yang lainnya dikategorikan sebagai kelompok kontrol dan hanya mendapatkan minuman tanpa kandungan protein sebelum makan.
Studi berlangsung selama satu minggu dan hasilnya menunjukkan bahwa kelompok partisipan yang mengonsumsi whey protein sebelum makan memiliki kadar gula darah yang terkontrol lebih baik dibandingkan dengan kelompok kontrol. Kelompok tersebut rata-rata mempunyai kadar gula darah yang normal sekitar dua jam lebih lama dibandingkan dengan kelompok kontrol.
Investigator utama dari Human Nutrition Research Centre and Diabetes Research Group di Newcastle University, dr Daniel West meyakini bahwa whey protein bekerka dalam dua cara, yaitu, whey protein bisa membantu memperlambat durasi yang dibutuhkan makanan untuk melewati sistem pencernaan. Dan, whey protein menstimulasi beberapa hormon penting yang mencegah terjadinya lonjakan kadar gula darah.
Ke depannya, tim peneliti merencanakan untuk melakukan penelitian lebih lanjut dan melibatkan lebih banyak partisipan dengan durasi yang lebih lama. Selain itu juga akan meneliti alternatif protein lainnya, seperti protein nabati bagi mereka yang menjalani diet vegan, atau tidak bisa mengonsumsi protein hewani karena alasan agama.
