[:ID]BELITUNG. Kondisi pasca curah hujan tinggi selama dua hari pada Minggu, (16/07) yang disertai dengan angin kencang di wilayah Kabupaten Belitung dan Kabupaten Belitung Timur, sampai saat ini, Rabu, (19/07) kondisi di wilayah tersebut masih terendam. Wilayah yang terkena dampak banjir masih terendam setinggi 1-3 meter, disertai dengan matinya aliran arus listrik akibat tumbangnya beberapa tiang listrik.
Banjir yang terjadi di kabupaten Belitung dan Belitung Timur berdampak pada akses jalan yang sulit dilalui. Disebagian titik, kondisi masyarakat sudah mulai kondusif dan bisa beraktivitas secara normal meskipun belum maksimal. Di Belitung Timur hanya tinggal beberapa titik saja yang masih terendam, yaitu Kecamatan Gantung.
Kondisi saat ini terdapat beberapa jembatan dan jalan yang amblas dan hanya bisa dilalui oleh sepeda motor. Transportasi yang dibutuhkan saat ini adalah perahu mesin untuk mengakses lokasi yang terdampak di Kecamatan Gantung.
Saat ini, warga korban bencana mengungsi di posko kantor Kecamatan Gantung yang berjumlah sebanyak 275 jiwa. Sebagai lembaga kemanusiaan, Rumah Zakat berencana untuk membantu korban yang terdampak bencana banjir dengan menurunkan 5 relawan. Selain itu, relawan Rumah Zakatpun menyalurkan 300 kornet Superqurban, menyiapkan logistik, menyediakan 1 unit mobil operasional.
Kebutuhan mendesak yang saat ini diperlukan berupa sembako, selimut, alat kesehatan, air bersih, seragam sekolah, perahu mesin, susu bayi, dan obat-obatan.
Newsroom/Dian Ekawati
Belitung [:]