[:ID]PROBOLINGGO. Senin (01/01) Sebuah kebanggaan bagi para pemuda di Desa Berdaya Sepuh Gembol, Kecamatan Wonomerto, Kab. Probolinggo ini untuk bisa belajar berbisnis online. Fuad Saefullah, Fasilitator Desa Berdaya Rumah Zakat menginisiasi kelompok bisnis pemuda yang diberi nama “CSOM” Comunitas Sudagar Online Muslim.
Berawal dari keprihatinan Fuad dengan aktifitas medos para pemuda yang tidak menghasilkan apa-apa selain FBan, membuat status yang tidak jelas dan mencari pacar, dimulailah pembinaan kepada para pemuda ini untuk membentuk mindset berbisni. Awalnya anggota CSMO ini beranggotakan 5 orang binaan. Berjalannya waktu, CSMO yang dibentuk pada bulan juni kini beranggotakan 12 orang anggota aktif.
“Awal pembentukan di bulan Juni 2017, ada 5 anggota. Dan dimulailah pembinaan mindset berbisnis . Alhamdulillah untuk bulan juli sampai sekarang ada 12 anggota berusia 15 – 21 tahun yang aktif di CSOM,” terang fuad.
Selain melakukan pembinaan mindset berbisnis, dilakukan pula kegiatan rutin khotmil Quran setiap pecan, bergiliran dari rumah ke rumah setiap anggota. Fuad juga memberikan mereka pinjaman berupa modal usaha bergilir dari Rumah Zakat. Modal dipakai para anggota untuk belanja produk. Setelah produk terjual, modal pembelian langsung disetor ke bendahara CSOM. Sehingga modal tdk habis terpakai untuk keperluan pribadi dan bisa digilirkan kepada anggota yang lain.
Dari cara seperti ini, para anggota CSMO banyak yang memiliki omset jutaan perbulan. Salah satunya, Khoiruddin (21 Thn). “Awalanya bingung mencari kerjaan, Alhamdulillah setelah menggeluti dunia bisnis online bulan juli tembus omset 2 juta, November 5 juta dan akhir tahun ini, omset bisa 10 juta lebih.
Di tahun ini Khoiruddin yang awalnya hanya penerima manfaat (Mustahik). Kini, Ia bisa menjadi seorang Muzzaki dan bertekad untuk menjadi donatur ke Rumah Zakat.
“Alhamdulillah, Senyum kemandirian binaan Rumah Zakat semakin merekah. Kemanafaatannya bisa terlihat dari plosok desa di Kab. Probolinggo. Semoga bisa tertular kepada pemuda yang lain,” ungkap Fuad.
Newsroom/Kuna
Probolinggo[:en]PROBOLINGGO. Monday (01/01) A pride for the youths in Empowered Village of Sepuh Gembol, Wonomerto District, Kab. Probolinggo is to be able to learn to do business online. Fuad Saefullah, the Empowered Village Facilitator of Rumah Zakat initiated a youth business group called “CSOM” Comunitas Sudagar Online Muslim.
Starting from Fuad’s concern with the youth’s social media activities that did not produce anything other than the FB, making unclear status and looking for the relationship, Fuad began guidance to these youths to form a mindset of entrepreneurship. Initially, members of this CSMO consists of 5 people assisted. Over time, CSMO formed in June now consists of 12 active members.
“Beginning of formation in June 2017, there are 5 members. And began guiding the mindset of doing business. Alhamdulillah for July until now, there are 12 members aged 15 – 21 years who are active in CSOM, “explained the Fuad.
In addition to guiding the mindset of doing business, also carried out routine Recite Quran activities every week, taking turns from house to house every member. Fuad also gave them loans in the form of rotating business capital from Rumah Zakat. Capital is used by members for product shopping. After the product is sold, the purchased capital is directly deposited to the CSOM treasurer. So the capital is not used up for personal use and can be rotated to other members.
In this way, many CSMO members have millions of turnover per month. One of them, Khoiruddin (21 Years). “In the beginning confused looking for work, Alhamdulillah after the online business started in July turnover 2 million, November 5 million and the end of this year, turnover could be 10 million more.
In this year, Khoiruddin that initially only as beneficiaries (Mustahik). Now, he can become a Muzzaki and is determined to become a donor to Rumah Zakat.
“Alhamdulillah, Hopefully, this empowerment can be infected to other youth, “said Fuad.
Newsroom / Kuna
Probolinggo[:]