SURABAYA. PT. Semen Indonesia Tbk bersama RZ menggelar acara ‘Sarahsehan Posyandu’ di Ruang pertemuan Puskesmas Kecamatan Merakurak, Kabupaten Tuban, Selasa (22/4). Acara dibuka dengan sambutan dari Staff bagian PKBL PT. Semen Indonesia Tbk Endang, dilanjutkan dengan pemaparan kegiatan dan evaluasi program Aksi Siaga Posyandu yang sudah berjalan 1 tahun dan pembacaan pesan dan kesan dalam masa binaan 1 tahun.
“Terimaksih Semen Indonesia dan RZ yang telah 1 tahun membina dan melatih saya sebagai kader di Posyandu Nangka ini, harapan saya semoga aksi ini bisa berlanjut lagi, “ ungkap kader Posyandu Kutini. Kegiatan ini semakin semarak dengan digelarnya perlombaan yel-yel dan story telling kader binaan. Acara ditutup dengan penyerahan piagam penghargaan kepada Posyandu Bougenvile, Desa Tegalrejo, Kecamatan Merakurak yang dinyatakan sebagai Posyandu binaan terbaik. Kegiatan ini dihadiri 40 orang yang terdiri dari bidang penanggung jawab Posyandu dan seluruh kader Posyandu binaan.
Aksi Siaga Posyandu ini digelar di lima desa di Kecamatan Merakurak, Kabupaten Tuban, Jawa Timur. Aksi ini telah berlangsung selama 1 tahun periode Mei 2013 hingga April 2014. Rangkaian aksi yang digelar berupa: Penambahan sarana dan prasarana penunjang Posyandu, pendampingan ketika berlangsungnya Posyandu tiap bulan di lima desa binaan terpilih, penambahan dana operasioanl Posyandu, pembinaan, pelatihan bagi kader Posyandu dan sarahsehan Posyandu.***
Newsroom/Zirzi Zubeir Batubara
SurabayaSURABAYA, PT. Semen Indonesia Tbk and RZ held a “Posyandu Gathering” program in Mekakurak public health service hall, Mekakurak, Tuban, on Tuesday (22/4). This program was opened by Endang, PT. Semen Indonesia Tbk PKBL staff.
There were several activities in this program such activities exposure session and Aksi Siaga Posyandu evaluation program which has run for a year. On the other hand, Posyandu cadres have a change to deliver their impression and suggestion.
“Thanks to Semen Indonesia and RZ for training and counseling me as a posyandu cadre, I hope that this program will be continued.” Kutini, a cadre, said. The cadres were also invited to join yell and storytelling competition. This program was attended by 40 persons who are consisted of posyandu’s administrators and cadres. This program was closed by awarding charter to Posyandu Bougenvile, Tegalrejo, Merakurak, which is avowed as the best Posyandu.
Newsroom/Zirzi Zubeir Batubara
Surabaya