[:ID]
DEPOK. Kurniawan (15) merupakan Anak Juara Binaan RZ dari pasangan Syarifudin yang sehari-harinya bekerja menjadi tukang sapu di pasar Cisalak Depok dan ibunya Suyati sebagai tukang cuci. Terlahir dari keluarga yang tidak semapan orang kebanyakan, tidak membuat Kurniawan patah semangat untuk menimba Ilmu Allah SWT.
Sejak tahun 2013, Kurniawan sudah menjadi santri di Pondok Tahfidz Juara dan baru bisa pulang ke rumah sebulan sekali. Setiap harinya, anak bungsu dari 4 bersaudara ini menghafal Al-Qur’an selepas pulang sekolah, dari siang hingga keesokan paginya lagi dengan bimbingan Abdurahman di Pondok Tahfidz Juara. Kurniawan bersekolah di sekolah Master (Masjid Terminal) yang berada di wilayah Depok yang diperuntukan bagi anak-anak dari keluarga kurang mampu dan anak jalanan.
Melihat semangatnya, para donatur melalui web KItabisa.com turut membantu Kurniawan yang terus berjuang menghapal dan mengamalkan Al-Qur’an. Beasiswa khusus donasi Kitabisa.com telah disalurkan pada hari Senin (15/08) lalu di Pondok Tahfidz Juara, Vila Arsip Nasional RI Blok A1 RT 01 RW 15 Kelurahan Mampang, Kecamatan Pancoran Mas, Depok. Alhamdulillah, saat ini Kurniawan telah menghafal sebanyak 30 Juz.
“Terima kasih RZ dan donatur, saya sudah bisa tinggal di pondok dan dapat beasiswa. Senang bisa merasakan kehidupan yang benar-benar islami. Masya Allah nikmat Allah tak henti-hentinya. Do’akan semoga sampai tujuan dan pulang kembali dengan selamat,” ujar Kurniawan.
Semoga Kurniawan dan kawan-kawan Pondok Tahfidz Juara bisa istiqomah dalam menjaga dan mengamalkan hafalannya kepada khalayak umum. Menebar berkah Al Qur’an dimanapun, kapanpun mereka berada. Semoga setiap langkah mereka dalam mensyi’arkan Al Qur’an bisa menjadi tabungan akhirat bagi Bapak Ibu donatur Kitabisa.com.
Newsroom/Nur Shyfa
Depok
[:en]DEPOK. Kurniawan (15) is RZ’ foster children “Anak Juara” from Syarifudin couple who works as a sweeper in the market Cisalak Suyati Depok and his mother as a laundress. Born from a underprivileged family, do not make Kurniawan discouraged to gain Allah’s Sciences.
Since 2013, Kurniawan has becomed students at Pondok Tahfidz Juara and only able to go home once a month. Every day, the youngest of four siblings memorizes Quran after school, from noon until the next morning again with guidance from Abdurahman in Pondok Tahfidz Juara. Kurniawan school at Master (Masjid Terminal) located in Depok area that are intended for children from poor families and street children.
Seeing the enthusiasm, the donors through KItabisa.com website has helped Kurniawan, who continue to struggle to memorize and practice the Quran. Kitabisa.com special scholarship donations have been distributed on Monday (08/15) at Pondok Tahfidz Juara, Vila Arsip Nasional RI Blok A1 RT 01 RW 15 Mampang subdistrict, Pancoran Mas District, Depok. Alhamdulillah, today Kurniawan has been memorizing 30 Juz.
“Thanks RZ and donors, I’ve been able to stay at the boarding school and get scholarships. I am Glad I could feel the life that is truly Islamic. Mashallah favors God unceasingly. Paray for me so that I can reach my destination and return home safely, “said Kurniawan.
Hopefully Kurniawan and his friends could in Tahfidz Juara cottage keep consistent in maintaining and rote practice Quran teaching to the public. Casting a blessing Quran wherever, whenever they are. We wish them every step in preaching Quran teachings could be savings for Kitabisa.com donator in hereafter.
Newsroom/Nur Shyfa
Depok[:]
