Khutbah Jumat: Shalat Tidak Khusyuk, Apakah Sah?

oleh | Mar 6, 2025 | Artikel, Inspirasi

Shalat merupakan tiang agama bagi umat Islam dan harus dilakukan dengan penuh khusyuk.

Namun, pernah nggak sih Sahabat shalat tapi pikirannya ‘duh tadi kunci motor di mana ya?’ atau ‘kompor udah dimatiin belum ya?’ dan pikiran-pikiran lainnya yang mengganggu ke-khuyukan ibadah.

Jika terjadi hal seperti di atas, lantas apakah shalat kita sah? Atau perlu mengulanginya lagi?

Pada dasarnya, shalat bukan sekedar kewajiban, melaikan sebagai bentuk mengingat kepada Allah SWT, tempat bagi umat muslim menggantungkan hidupnya. Seperti yang tertulis dalam firman Allah.

وَأَقِمِ الصَّلَاةَ لِذِكْرِي

Artinya: Kerjakanlah shalat untuk mengingat-Ku. (QS Thaha: 14).

Jadwal Imsakiyah 1-10 Ramadhan 1446 H Wilayah Kota Bandung

Dalam shalat sangat membutuhkan konsentrasi atau khusyuk, bukan sekedar gerakan untuk menggugurkan kewajiban semata.

Sebab, Allah tidak akan menerima shalat seseorang yang tidak khusyuk.

لاينظر الله الى صلاة لايحضر الرجل فيها قلبه مع بدنه

Artinya: Allah SWT tidak memandang shalat seseorang yang tidak menghadirkan (konsentrasi) hatinya beserta badannya.  

Meskipun begitu, kita bisa mengusahakan khusyuk dalam shalat dengan melakukan beberapa tips berikut ini.

Tips Khusyuk Dalam Shalat

1. Anggap Sebagai Shalat Terakhirmu

Mengingat kisah Hatim Al-A’Sham saat ditanya seseorang tentang bagaimana cara shalatnya, ia menjelaskan sebagaimana berikut ini:

“Aku jadikan Ka’bah di antara dua pelipisku, Aku jadikan sirath (titian penyeberangan di hari kiamat nanti) di telapak kakiku, surga di sebelah kanan dan neraka di sebelah kananku, dan malaikat pencabut nyawa ada di belakangku siap-siap menerkam-ku sehingga aku merasa shalatku adalah shalat untuk terakhir kalinya…”.

Sedekah Terbaik saat Ramadhan

2. Pahami Arti dan Makna Bacaan Shalat

Salah satu cara agar bisa khusyuk adalah dengan memahami arti dan makna dari setiap bacaan shalat.

Cara tersebut dapat lebih memudahkan kita fokus dan membayangkan dari makna bacaan shalat.

3. Jangan Buru-Buru

Agar shalat bisa khusyuk, bacaan dan gerakan dilakukan secara runut dan tidak terburu-buru.

Hayati setiap bacaan shalat, jadikan shalat adalah momen mendekatkan diri kepada Allah setelah sibuk dengan aktivitas seharian.

Shalat tetap sah meskipun tidak khusyuk, tetapi nilainya bisa berkurang. Oleh karena itu, umat Islam dianjurkan untuk selalu berusaha meningkatkan kekhusyukan dalam shalat agar ibadah lebih bermakna dan diterima oleh Allah SWT.