BANDUNG. Sebagai ungkapan suka cita menyambut kehadiran bulan suci Ramadhan, Rumah Zakat menggelar Tarhib Ramadhan 1432 H, Minggu (24/7). Acara yang dilaksanakan di area parkir barat Gedung Sate ini berisi kegiatan pawai Anak Juara, games anak, pemeriksaan kesehatan gratis, bazar produk mitra binaan Rumah Zakat, dan penjualan sembako murah. Istri Gubernur Jawa Barat, Hj. Netty Heryawan hadir dan meresmikan acara ini. Tarhib Ramadhan kali ini bertema “Keluarga Sehat dan Bahagia Menuju Ramadhan yang Indah”.
Tarhib Ramadhan Rumah Zakat dimulai pukul 08.00 WIB dengan pawai Anak Juara. Sejak pagi, para siswa SD Juara dan mitra binaan Rumah Zakat melaksanakan pawai dengan membagikan 1000 mawar putih dan jadwal imsakiyah Ramadhan. Keceriaan Anak Juara meramaikan suasana pasar kaget Gasibu pagi itu. Dari depan kantor Rumah Zakat cabang Dago Anak Juara melaksanakan pawai menuju area parkir Gedung Sate. Sesampai di area parkir, Anak-anak Juara mengikuti game hulahup, lomba makan donat ubi, dan permainan lainnya.
Pukul 8.30 WIB acara inti dibuka. Anak Juara Cimahi beraksi memainkan perkusi di atas panggung. Para tamu undangan yang tersebar di area games, bazar, dan pos pelayanan kesehatan gratis berkumpul ke area utama. Pembukaan diawali dengan pembacaan ayat suci Al-quran oleh Zaki dan Merisa, siswa SD Juara Bandung. Setelah pembacaan A-quran, acara dilanjutkan dengan sambutan dari Dewan Pembina Rumah Zakat, Acep Lu’luiddin. “Semoga keberkahan dan kemanfaatan program Merangkai Senyum Indonesia milik Rumah Zakat dapat dirasakan berkah dan manfaatnya oleh seluruh masyarakan Indonesia,” ujar Acep.
Setelah sambutan dari Dewan Pembina Rumah Zakat, Hj. Netty Heryawan, istri Gubernur Jawa Barat menyampaikan sambutan dan membuka secara resmi Tarhib Ramadhan Rumah Zakat. Pada awal sambutannya Hj. Netty berujar, “Sebelumnya, ibu mengucapkan selamat Hari Anak Nasional untuk Anak Juara Rumah Zakat.” Ia juga menuturkan bahwa tema yang diusung Rumah Zakat sangat tepat berkaitan dengan Ramadhan dan Hari Anak Nasional. “Semoga keluarga-keluarga kita khususnya yang ada di Jawa Barat dapat memenuhi hak-hak anak kita baik yang sudah digariskan secara transendental oleh Allah SWT juga hak yang telah diatur secara konstitusional oleh negara,” tambahnya. Harapan tersebut disampaikan karena masih sangat banyak anak Indonesia yang tidak mendapatkan hak mereka. Saat ini masih banyak anak yang belum mendapatkan perlindungan, banyak yang tidak memiliki identitas, dan banyak yang menjadi korban trafficking. Oleh sebab itu, Ramadhan menjadi sebuah konsolidasi dan sarana untuk merevitalisasi ikatan keluarga kita. Sambutan Hj. Netty diakhiri dengan penyerahan sembako murah kepada salah satu mitra binaan Rumah Zakat sebagai simbol pembukaan Tarhib Ramadhan 1432 H secara resmi.
Setelah sambutan dari Hj. Netty Heryawan, acara utama yaitu tausiyah persiapan mengisi Ramadhan disampaikan oleh Ustadz Darlis Fajar duet bersama Ustadz Rahmat Taufik Hidayat dengan wayang goleknya. “Hal yang harus dipersiapkan untuk mengisi bulan Ramadhan dengan optimal ada 4 yaitu ruh, jasad, ilmu, dan harta,” ujar Ustadz Darlis. Pesiapan ruhiyah dilakukan dengan mulai menggiatkan ibadah-ibadah sunnah di bulan Rajab dan Sya’ban. Persiapan jasadi dilakukan melalui latihan shaum. Persiapan ilmu dilakukan dengan membaca literature-literatur yang membahas tentang shaum Ramadhan dan mengoptimalkan lailatul qodr. Persiapan harta dilakukan dengan menabung untuk memperbanyak sedekah di bulan Ramadhan. Setelah tausiyah dari Ustadz Darlis, acara ditutup dengan doa.
Hj. Netty Heryawan pun mengunjungi stand bazar produk warga binaan Rumah Zakat dan menyapa lansia yang sedang menerima pengobatan gratis. “Semoga kepemimpinan Pak Gubernur semakin kokoh dan amanah,” ujar sang ibu dalam bahasa Sunda. Dalam kesempatan tersebut istri gubernur yang juga merupakan Ketua Penggerak PKK Jawa Barat mengecek Mobil Klinik Sehat Keliling Indosat, Armada Sehat Keluarga Bank BJB, dan Mobil Sehat PGN. ***
Newsroom/Linda Handayani
Bandung