Ternyata tidak ada dalam nash secara khusus
yang menjelaskan tentang jenis dan kadar fidyah. Namun ada beberapa pendapat
ulama berkaitan tentang kadar dan jenis fidyah tersebut,
Pendapat pertama, fidyah tersebut adalah
sebanyak 1 mud dari makanan untuk setiap harinya. Jenisnya sama seperti jenis
makanan pada zakat fitri.
Pendapat kedua, fidyah tersebut sebagaimana
yang biasa dia makan setiap harinya.
Pendapat ketiga, fidyah tersebut dapat
dipilih dari makanan yang ada.
Dalam kaidah fikih, untuk permasalahan
seperti ini maka dikembalikan ke urf (kebiasaan yang lazim). Maka kita dianggap
telah sah membayar fidyah jika telah memberi makan kepada satu orang miskin
untuk satu hari yang kita tinggalkan. Namun tetap diingat, sebagaimana Imam
Nawawi rahimahullah katakan, “Tidak sah apabila membayar fidyah dengan tepung
yang sangat halus (sawiq), biji-bijian yang telah rusak. Tidak sah pula
membayar fidyah dengan uang.”
Waktu Pembayaran Fidyah
Seseorang dapat membayar fidyah, pada hari
itu juga ketika dia tidak melaksanakan puasa. Atau diakhirkan sampai hari
terakhir bulan Ramadhan, sebagaimana dilakukan oleh sahabat Anas
radhiallahu’anhu ketika beliau telah tua.
Dari Anas bin Malik radhiallahu’anhu, ia
mengatakan, bahwa ia tidak mampu berpuasa pada suatu tahun (selama sebulan),
lalu ia membuat satu bejana tsarid (roti yang diremuk dan direndam dalam kuah),
kemudian mengundang sebanyak 30 orang miskin, sehingga dia mengenyangkan
mereka. (Shahih sanadnya: Irwaul Ghalil IV:21 dan Daruquthni II: 207 no. 16)
Yang tidak boleh dilaksanakan adalah
pembayaran fidyah yang dilakukan sebelum Ramadhan. Misalnya: Ada orang yang
sakit yang tidak dapat diharapkan lagi kesembuhannya, kemudian ketika bulan
Sya’ban telah datang, dia sudah lebih dahulu membayar fidyah. Maka yang seperti
ini tidak diperbolehkan. Ia harus menunggu sampai bulan Ramadhan benar-benar
telah masuk, barulah ia boleh membayarkan fidyahnya.
Wallahu a’lam
Yuk, jangan lupa bayar fidyah, kini bisa lebih mudah di tunaikan, tinggal klik: www.rumahzakat.org/donasi/fidyah
Sumber : muslimah.or.id