YOGYAKARTA. (24/09). Kelompok Kebun Gizi Mandiri, peraih juara pertama pada MDG’s award 2013 untuk kategori Nutrisi, menggelar Festival Kuliner Sehat. Acara yang terselenggara atas kerjasama Cita Sehat Foundation (CSF) selaku Member of RZ (Rumah zakat) dan pemerintahan Pleret ini berlangsung sehari di lahan kebun gizi di dusun Karet, Pleret, Bantul. Festival yang dihadiri jajaran pemerintahan desa, kecamatan dan kabuaten Bantul ini digelar sebagai bentuk komitmen para pelopor dan penggerak kebun gizi mandiri bahwa kegiatan semacam ini perlu disebarluaskan.
“Sebagai dukuh Karet, saya berterimakasih atas dukungan dan support dari pemerintah desa, kecamatan Pleret, RZ dan Cita Sehat Foundation (CSF) terhadap pengembangan kelola kebun gizi mandiri ini. Salah satunya adalah lahan baru yang lebih luas ini. Harapannya, pemerintah Bantul nantinya juga akan menjadikan salah satu prioritas dukungan materi dan non materi untuk keberlangsungan kebun gizi mandiri, ujar Iswanto selaku Kepala Dukuh Karet, Pleret, Bantul. Adapun rangkaian acara festival ini adalah peresmian lokasi baru kebun gizi mandiri, petik sayuran hasil kebun gizi, stand produk mentah dan olahan kebun gizi dan kuliner sehat.
Sejak penganugerahan MDG’s Awards yang lalu, kader kesehatan dan warga terus melakukan perawatan dan pengelolaan kebun gizi mandiri. Tidak hanya dalam pengelolaan lahan, para kader kesehatan pun juga berupaya untuk tertib dalam administrasi. Melengkapi buku laporan panen dan keuangan, buku tamu untuk kepentingan memperluas jaringan mitra hingga buku notulen rapat kelompok kebun gizi mandiri. Dari ketekunan dan keuletan serta motivasi pengembangan, sekarang sudah ada 3 sisters farm di Karet, Pleret. Hal ini diinovasi para kader kesehatan untuk lebih banyak rumah tangga yang akan bisa mengkonsumsi sayuran dari hasil panen kebun gizi. Selain itu juga sudah mulai ada permintaan-permintaan hasil panen untuk mensuply pedagang di pasar, warung hingga pondok makan. Ini merupakan konsep pemberdayaan yang dilakukan untuk menjaga keberlanjutan program.
“Harapan kami, kegiatan luar biasa ini menjadi inspirasi bersama. Tidak hanya menginspirasi, para penggerak kedepannya juga bisa menularkan kesuksesan Kebun Gizi Mandiri ke wilayah lain, Bantul ataupun nasional, sehingga berkontribusi lebih luas pada program peningkatan gizi di Indonesia. Dan sesuai dengan namanya Kebun Gizi Mandiri, nantinya akan mandiri juga dalam pengelolaan dan juga dapat menambah income kelompok ataupun pedukuhan. Sukses dan kompak untuk dusun Karet, kata Dian Chairani, Direktur CSF”
Selain indikator PHBS, berkontribusi pada target nasional yakni mengurangi indikasi gizi kurang/buruk dan pemanfatan lahan lebih produktif adalah hal yang melatarbelakangi program ini. Gizi terpenuhi untuk perbaiki generasi.***
Newsroom/Cita Sehat Foundation
Yogyakarta
