[:ID]KEBRAJAN BANK SAMPAH SEJAHTERA JADI PERCONTOHAN DUKUH LAINNYA DI DESA UJUNGRUSI[:en]KEBRAJAN SEJAHTERA TRASH BANK AS MODEL FOR OTHER DUKUH IN UJUNGRUSI VILLAGE[:]

oleh | Sep 26, 2017 | News

[:ID]TEGAL. “Kebrajan Bank Sampah Sejahtera ini menjadi percontohan dukuh yang lainnya di desa Ujungrusi dalam pembuatan bank sampah. Saya berharap sekali Relawan Inspirasi bisa melakukan sosialisasi ke dukuh yang lainnya di desa Ujungrusi” ungkap pak Andro, salah satu Pamong Desa Ujungrusi.

Ibu-ibu PKK RT 02/ RW 01 Ujungrusi, Adiwerna, Kab. Tegal bersama Relawan Inspirasi Rumah Zakat menginisiasi Kebrajan Bank Sampah Sejahtera yang dapat dimanfaatkan oleh warga sekitar. Seperti halnya pada Minggu (24/09) dilakukan aktivitas pemilahan sampah.

Kata ‘Kebrajan’ diambil dari dukuh tempat bank sampah berdiri, sementara kata ‘Sejahtera’ diambil sebagai harapan akan kesejahteraan bagi pengurus, nasabah dan masyarakat desa Ujungrusi.

Adapun untuk pengurus Kebrajan Bank Sampah Sejahtera ini sendiri sudah terbentuk pada saat ibu-ibu PKK diundang ke Rumah Relawan Inspirasi Rumah Zakat. Rohayati selaku ketua PKK menuturkan, “Saya sangat berterima kasih sekali terhadap Rumah Zakat dengan mengubah lingkungan desa menjadi asri. Mudah-mudahan bank sampah di RT 02/ RW 01 ini menjadi percontohan RT dan RW yang di desa Ujungrusi bahkan di kecamatan lain.” Katanya.

Rohayati menambahkan, “Masih banyak ditemukan masyarakat terutama di desa Ujungrusi yang belum sadar dan malas untuk memilah sampah. Hal ini yang kemudian menjadi permasalahan di lingkungan seperti lingkungan yang kumuh.” pungkasnya.
Sampah dipilah dan ditimbang setiap hari Ahad setiap 2 pekan sekali pada pukul 09.00. Untuk pembagian hasilnya yaitu 30% untuk pengurus dan 70 % untuk nasabah. Setiap RT pun sudah dibentuk kader untuk menggerakan warga di RT-nya yang menjadi nasabah bank sampah.

“Syukur alhamdulillah pengepul mau menerima sampah kantong plastik, karena berbeda dengan pengepul yang lainnya. Tidak mau untuk menerima sampah kantong plastik. Saat ditimbang dari berbagai jenis sampah alhamdulillah sampah digantikan dengan uang sebesar Rp116.000.” ungkap Hasbi, Relawan Inspirasi, Minggu (24/09).

Besar harapan, ke depan kesadaran masyarakat dalam memilah sampah dapat semakin meningkat untuk turut serta melestarikan lingkungan.

 

Newsroom/Ai Ratih Rusmayanti
Tegal

 

 

 [:en]TEGAL. “Kebrajan Sejahtera Trash Bank has become a model of dukuh in Ujungrusi village in making trash bank, I hope once facilitator of Rumah Zakat can socialize it to other dukuh in Ujungrusi village” said Mr. Andro, one of Ujungrusi Village goovernment.
The mothers of PKK RT 02 / RW 01 Ujungrusi, Adiwerna, Tegal regency with facilitator of Rumah Zakat initiated Kebrajan Sejahtera Trash Bank that can be utilized by local people. As is the case on Sunday (24/09), the trash sorting activity has done.

The word ‘Kebrajan’ itself was taken from the dukuh where the trash bank is, while the word ‘Sejahtera’ or prosperous in English as a hope for the welfare of Ujungrusi board, customers and community.

And for the administrators of Kebrajan Sejahtera Trash Bank was formed before with the facilitator of RUmah Zakat. Rohayati as the head of PKK said, “Thank you to Rumah Zakat for changing the village environment to be beautiful, hopefully the trash bank in RT 02 / RW 01 becomes the model of RT and RW in Ujungrusi village even in other sub-districts.”
Rohayati added, “There are still many people especially in the village of Ujungrusi who have not been aware and lazy to sort trash. This is the problem in the environment like a slum environment. ” she concluded.

Garbage is sorted and weighed every Sunday every 2 weeks at 09.00. For the division of the result is 30% for the board and 70% for the customer. Every RT has been formed cadres to mobilize residents in his RT who become customers of trash bank.

“Alhamdulillah the trash collector is willing to accept plastic bag waste, because it is different from other collector who’s not willing to accept it. When weighed from various types of garbage alhamdulillah garbage replaced with money amounting to Rp116.000. “Said Hasbi, facilitatpr of Rumah Zakat, Sunday (24/09).

It is a great hope that in the future public awareness in sorting waste can be increased to participate in conserving the environment.

 

 

Newsroom / Ai Ratih Rusmayanti
Tegal

 [:]