BANDUNG. Kejadian yang berhubungan dengan filantropi tentu merupakan peristiwa yang tak dapat terlupakan, begitu pula peristiwa yang dialami salah satu donatur Superinfak di Bandung, Sri Mulya (24) ketika ditemui newZ di rumahnya, Kamis (3/3). Sebelum menjadi donatur dia pernah mendapatkan ujian hidup yaitu belum berhasil mendapatkan keturunan.
“Sejak dikenalkan Superinfak oleh saudaranya, salah satu pintu untuk mendapatkan keberkahan keturunan mulai terbuka, Alhamdullilah infak merupakan salah satu pintu pembuka itu, ” katanya pada newZ, kini ia telah mempunyai satu anak. Di rumahnya pula bersama suami membuka Usaha Kecil Menengah (UKM), kerupuk Larisa yang mampu menyerap tenaga kerja dan tumpuan pendapatan hidup.
Kotak Philantropy Centre (PC) Superinfak Rumah Zakat, di rumahnya selain infak dari Sri maupun keluarga, terkadang tetangga yang membeli kerupuk pun berinfak di kotak itu.
Tentu dengan adanya kebiasaan berinfak selain mendapatkan keberkahan, Sri pun bersyukur bahwa infak juga bentuk kepedulian pada sesama yang membutuhkan. ***
Newsroom/Indriyatna Sugiyarta
Bandung