ACEH. Disaat matahari beranjak tinggi, setelah melewati pegunungan, dengan ruas jalan yang sempit dan berliku, serta jalan yang tidak beraspal sempurna, rombongan Rumah Zakat berhasil tiba di Desa Cekal Baru, Kecamatan Timang Gajah Kabupaten Bener Meriah.
Kunjungan ini merupakan kunjungan ketiga kalinya dari Rumah Zakat ke Bener Meriah, Kamis (18/7). Penyaluran tahap 1 sudah disalurkan makanan berupa paket kornet Superqurban, sebanyak 500 paket , dan tahap 2 Rumah Zakat membuka Posko Air Hangat yaitu posko kesehatan berupa: tim medis, 2 dokter, dan 1 perawat. Adanya pengobatan kesehatan dan penyaluran obat-obatan kepada 7 polindes dan penyaluran sembako di Kecamatan Bebesen. Kemudian tahap 3 penyaluran Berkah Kado Lebaran Yatim yang diperuntukkan kepada anak-anak korban gempa di Desa Cekal Kecamatan Timang Gajah.
Pertemuan ini bermaksud untuk berbagi kebahagiaan dan keceriaan bersama anak-anak di sana dalam program Senyum Ramadhan yaitu penyaluran Berkah Kado Lebaran Yatim (BKLY) dan tim penyalur pun disambut hangat oleh Keuchik dan Sekdes yaitu: Minto, dan Nyaklam serta warga disana yang antusias melihat kehadiran tim penyalur di lokasi penyaluran. Dari obrolan awal tim penyalur, mendapatkan informasi bagaimana keadaan warga setempat pasca gempa, bukan hanya rumah yang rusak berat dan ringan, tapi sekolah yang selama ini mereka gunakan juga rusak dan anak-anak juga harus sekolah di tenda, bukan itu saja, anak-anak juga mengalami ketakutan jika gempa susulan datang lagi.
Penyaluran Berkah Kado Lebaran Yatim di rangkai dalam sebuah acara pembukaan yang dihadiri oleh Keuchik, Sekdes, dan para orang yang dituakan serta Dewan Guru. “Terima kasih Rumah Zakat atas kunjungannya di tempat ini, kami bersyukur dan bahagia atas penyaluran paket Ramadhan yang diberikan. Semoga kegiatan ini bisa dilanjutkan lagi dilain waktu, serta jalinan komunikasi, dan silaturahim dengan Rumah Zakat dapat terus berlangsung,” ungkap Keuchik dalam sambutannya.
Puncak acara pun digelar berupa penyerahan secara simbolis paket Berkah Kado Lebaran Yatim dari Nonformal Education kepada Keuchik dan selanjutnya disalurkan 50 paket BKLY kepada anak-anak usia sekolah SD, SMP dan SMU. Anak-anak sangat gembira dan antusias mengikuti seluruh rangkaian acaranya. Mereka seperti tidak kelelahan walaupun saat itu mereka sedang berpuasa. Seluruh anak bahagia terpancar dari senyum mereka yang tulus dan apa adanya.***
Newsroom/Riyadhi
Aceh