YOGYAKARTA. Peringatan Hari Tanpa Tembakau Sedunia merupakan momentum untuk memikirkan persoalan merokok yang masih menjadi tantangan bagi dunia, bangsa Indonesia pada khususnya serta upaya terbaik dalam mengatasi tantangan ini. Menjelang peringatan Hari Tanpa Tembakau Sedunia (31/5) Rumah Zakat menggelar aksi peduli dalam pengendalian bahaya rokok.
Baik melalui upaya menurunkan jumlah perokok aktif maupun melindungi perokok pasif. Peringatan Hari Tanpa Tembakau Sedunia tahun ini mengusung tema ROKOK (Rusak Organmu Korbankan Orang-orang Kecil). Dengan tema ini Rumah Zakat ingin mengingatkan bahwa merokok dapat merusak organ tubuh sekaligus mengorbankan orang lain. Karena itu, Rumah Zakat mengajak agar para perokok dapat berhenti dari kebiasaan buruk.
Salah satu bentuk kegiatannya dengan mengadakan senam jantung sehat (27/5). Bertempat di pojok beteng timur lapangan Rumah Bersalin Sehat Keluarga, sebanyak 400 peserta mengikuti senam jantung sehat dengan penuh antusias. Dalam rangkaian kegiatan senam jantung sehat juga berlangsung penandatanganan komitmen dan deklarasi untuk mengurangi rokok. Selain itu peserta yang membawa rokok dapat menukarkan rokoknya dengan makanan bergizi secara cuma-cuma.***
Newsroom/kotajogja.com
Yogyakarta
Sumber http://www.kotajogja.com/journalism/index/51#
