[:ID]MEDAN (28/07). Perjalanan 18 jam yang dilalui oleh tim rumah zakat, tidakĀ mengurangi semangatĀ tim untuk sampai ke lokasi di Desa Singkuang 1, Kec. Muara Batang Gadis, Kab. Mandailing Natal, Medan tepatnya di rumah Pak Jiran (64 th), salah satu warga yang mendapat Bantuan Kaki Palsu dari Rumah Zakat.
Jiran adalah seorang nelayan. Kegiatannya sehari-hari ialah melaut. Istri beliau berumur 58 tahun dan mempunyai seorang anak perempuan yang berusia saat ini 28 Tahun. Istri beliau berjualan serapan pagi didepan rumah dan dibantu oleh anak perempuan beliau.
Saat ini bapak jiran mengalami kaki patah sebelah kanan sampai lutut. Dikarena pada tahun 2011 ditimpa Pohon Ara yang besar pada saat memotong Kayu dihutan. Kakinya terhimpit oleh pohon tersebut dan tidak bisa diangkat oleh Bapak Jiran sendiri. Selama dua hari beliau berada dihutan tanpa makan dan minum. Bahkan kaki yang terhimpit sampai mengeluarkan ulat-ulat kecil karena membusuk.
āTerima kasih kepada Rumah Zakat dan Nussa Official yang telah membantu mewujudkan kaki palsu, semoga bisa bermanfaat buat saya,” ujar pak Jiran.
Newsroom
Asih Dwi/ Abdullah Tsabit[:]