BOGOR. Jumat (18/07), Ramadhan telah menjadi moment istimewa bagi setiap hamba yang senantiasa mendekatkan diri kepada Sang Maha Agung. Keistimewaan itu pun bisa dirasakan oleh sebagian jompo di desa Bantarjati, Bogor. Pasalnya mereka mendapatkan bingkisan lebaran yang diperuntukan untuk para jompo dari RZ.
Sebanyak 14 paket Bingkisan Lebaran Keluarga telah berhasil tersalurkan untuk para jompo di desa tersebut. “Kami akan terus penuhi momentum dengan aksi berbagi Senyum Ramadhan, tujuannya agar mereka para keluarga kurang mampu bisa merasakan kebahagiaan saat hari raya tiba,” ungkap Sinta selaku penanggung jawab penyaluran RZ.
Sinta menambahkan, RZ ingin menjadi fasilitator yang disampaikan dalam sebuah Hadist shahih, Rasulullah shalallahu ‘alaihi wassalam bersabda, “Perumpamaan kaum mukminin dalam hal kecintaan, rahmat dan perasaan di antara mereka adalah bagai satu jasad. Kalau salah satu bagian darinya merintih kesakitan, maka seluruh bagian jasad akan ikut merasakannya dengan tidak bisa tidur dan demam”. Melalui motivasi ini, para relawan RZ bertekad untuk terus menyalurkan amanah yang diberikan oleh para donatur kepada RZ.***
Newsroom/Diki Taufik
BogorBOGOR. Friday (18/7), Ramadhan is the greatest moment for us to make out life meaningful by getting closer to Alloh. One of the ways is sharing to the needy. It was what had been implemented in Bantarjati, Bogor. In this opportunity, RZ attempted to distribute donors’ donation to the aged in the form of eid gift.
There were 14 packages of eid gift (Bingkisan Lebaran Keluarga) given to the aged who live in Bantarjati. “We always keep sharing and distributing our donors’ donation during the Ramadhan through Senyum Ramadhan programs. It aims to make the beneficiaries happy in the celebration of eidul fitr,” Sinta, RZ Distributor PIC, said.
Sinta said that RZ is trying to be a favor facilitator as listed in the Hadist. “The best person is the most useful person among people,” she said. This hadist has motivated RZ to distribute donors’ favorable things to the needy.***
Newsroom/Diki Taufik
Bogor
