[:ID]
JAKARTA. Pada Selasa (31/01) pagi beberapa orang siswa kelas 4 dan 5 yang terpilih sebagai Jumantik Cilik melaksanakan Pelatihan di Ruang Perpustakaan SD Juara Jakarta Utara. Pelatihan ini diselenggarakan oleh pihak Puskesmas dalam rangka memberikan pembelajaran kepada anak-anak untuk dapat menjaga lingkungannya tetap bersih dari nyamuk Demam Berdarah.
Pelatihan yang dilaksanakan dari pukul 09.00 hingga 12.00 WIB ini diawali dengan pengenalan PHBS atau Perilaku Hidup Bersih dan Sehat. Dimana anak-anak diajarkan mengenai cara menjaga kebersihan diri dan lingkungannya. Seperti bagaimana menjaga kebersihan tangan dan kaki serta akibatnya jika tidak dapat menjaga kebersihan tangannya. Anak-anak juga diperkenalkan mengenai jentik-jentik yang sangat berbahaya seperti jentik nyamuk Aedes Aegypti atau nyamuk demam berdarah. Nyamuk yang biasa beraktifitas di pagi dan sore hari ini banyak menyerang anak-anak usia kurang dari 15 tahun.
“Anak-anak diajak untuk melihat dan memeriksa beberapa tempat yang biasa menjadi tempat perindukan nyamuk yang ada di lingkungan sekolah seperti bak mandi, got dan dispenser. Hasil dari pemeriksaan mereka tersebut dituliskan dalam sebuah laporan singkat. Kegiatan ini akan rutin mereka lakukan di sekolah setiap hari Jum’at.” kata Wiwid Widayanti, PKS Kurikulum SD Juara Jakarta Utara. Dan tentunya tetap dalam pemantauan dan pengawasan pihak Puskesmas.
Anak-anak yang terpilih sebagai Jumantik Cilik terlihat sangat semangat sekali menerima amanah tersebut. Sebuah apresiasi juga diberikan kepada anak-anak dari pihak puskesmas sebuah sertifikat bagi anak-anak yang telah mengikuti pelatihan dan menjalankan tugasnya dengan baik sebagai Jumantik Cilik.
Pihak Sekolah tentunya akan selalu mendukung kegiatan yang sangat bermanfaat ini. Semoga dengan adanya para Jumantik Cilik di lingkungan SD Juara Jakarta Utara dapat menjaga lingkungan sekolah tetap bersih dan aman dari jentik nyamuk demam berdarah. Dengan demikian akan mengurangi resiko anak-anak terjangkit penyakit Demam berdarah. Anak-anak pun dapat belajar di sekolah dengan tenang dan nyaman.
Newsroom/Arif
Jakarta
[:]
