Seperti yang dikutip dari kitab Fiiqih Sunnah karya Sayyid
Sabiq, zakat merupakan hak Allah Swt yang diberikan manusia kepada orang-orang
miskin. Zakat diambil dari kata dasar Az-zaka
yang artinya berkembang, suci, serta berkah. Sementara zakat mengandung harapan agar pelakunya bisa
mendapat berkah, diri yang suci, serta kebaikan yang bertambah.
Selain sebagai salah satu rukun Islam, zakat pun
disandingkan dengan shalat dalam 82 ayat Al-Qur’an. Allah Swt telah menetapkan
dalam Al-Qur’an bahwa zakat merupakan kewajiban. Dan sebagai seorang muslim,
kita dianjurkan untuk menunaikan zakat.
Nah, anjuran berzakat sendiri sebenarnya banyak tercantum
dalam berbagai ayat dan hadits. Berikut daftar ayat Al-Qur’an dan hadits yang
menerangkan tentang anjuran berzakat:
1. Q.S.
At-Taubah: 103
Allah Swt berfirman, “Ambillah zakat dari sebagian harta mereka, dengan zakat itu kamu
membersihkan dan menyucikan mereka.”
Dari ayat tersebut dapat dijelaskan bahwa
Allah Swt menyuruh Rasulullah Saw untuk mengambil zakat dari orang-orang yang
beriman. Baik sedekah yang sudah ditentukan kadarnya serta bersifat wajib,
ataupun yang tidak ditentukan kadarnya seperti sedekah yang bersifat
sedekah.
Sementara maksud dari “… kamu membersihkan dan menyucikan mereka.” yakni bahwa zakat bisa
menyucikan hati dari sifat kikir dan keserakahan, memandang rendah serta
sombong terhadap orang-orang miskin.
2. Q.S. Adz-Zariyat: 15-19
Allah Swt berfirman, “Sesungguhnya, orang-orang yang bertakwa itu berada dalam teman-teman
(surga) dan mata air-mata air, sambal menerima segala pemberian Rabb mereka.
Sesungguhnya, mereka sebelum itu di dunia adalah orang-orang yang berbuat
kebaikan. Di dunia mereka sedikit sekali tidur di waktu malam dan selalu memohon
ampunan di waktu pagi sebelum fajar. Pada harta-harta mereka ada hak untuk
orang miskin yang meminta dan orang miskin yang tidak mendapat bagian.”
Dari ayat tersebut dapat dijelaskan bahwa
Allah Swt menyebut sifat yang paling istimewa yang dimiliki oleh golongan Abrar ialah berbuat baik (ihsan). Orang
yang memiliki sifat ihsan tercermin dalam aktivitas shalat malam yang rajin
dikerjakan serta kerap meminta ampun kepada Allah Swt dan memenuhi hak orang
lain (salah satunya dengan menunaikan zakat).
Baca Juga: Hukum Sedekah Online
3. Q.S. At-Taubah: 71
Allah Swt berfirman, “Dan orang-orang yang beriman, lelaki dan perempuan, sebahagian mereka
adalah menjadi penolong bagi sebahagian yang lain. Mereka menyuruh
(mengerjakan) yang ma’ruf, mencegah dari yang mungkar, mendirikan shalat,
menunaikan zakat, dan mereka taat pada Allah dan Rasul-Nya. Mereka itu akan
diberi rahmat oleh Allah.”
Ayat tersebut menyatakan bahwa orang-orang
yang diberikan keberkahan dan disayangi oleh Allah Swt adalah mereka yang
beriman kepada Allah Swt, melakukan berbagai kebaikan, dan membayar zakat.
4. Q.S. Al Hajj: 41
Allah Swt berfirman, “(Yaitu) Orang-orang yang jika Kami teguhkan kedudukan mereka di muka
bumi niscaya mereka mendirikan shalat, menunaikan zakat, menyuruh berbuat
ma’ruf, dan mencegah dari perbuatan yang mungkar; dan kepada Allah-lah kembali
segala urusan.”
Dari ayat tersebut dapat dijelaskan bahwa
menunaikan zakat merupakan salah satu tujuan utama dari keberhasilan meraih
kekuasaan di dunia.
Itulah ayat-ayat Al-Qur’an yang menjelaskan anjuran berzakat
bagi umat muslim. Semoga kita bisa semangat dan termotivasi untuk menjadi kaum
yang disayang Allah Swt melalui zakat yang kita tunaikan.