Dewasa ini banyak orang yang tergiur dengan pinjaman online atau pinjol untuk gaya hidup.
Selain karena mudah prosesnya, ternyata pinjol ini pun mudah juga mendapatkan
uangnya. Tidak perlu susah-susah keluar rumah, daftar pinjol bisa melalui smartphone menggunakan aplikasi
tertentu. Dengan pinjol, seseorang bisa membeli apa yang diinginkannya dengan
mudah. Padahal bisa saja apa yang dibelinya bukanlah barang yang teramat
penting untuk dimiliki.
Bagi orang yang membutuhkan dana segar, pinjol ini pun seperti
penolong dikala sulit. Namun, tahukah Sahabat, banyak sisi negatif yang akan
didapatkan jika mendaftar pinjol. Hal yang paling berbahaya adalah riba.
Pinjaman online ini berbunga, dan
bunga pinjaman dalam Islam merupakan riba. Riba sangat dilarang oleh agama dan
jatuhnya adalah dosa besar.
Baca Juga: Doa Agar Terhindar dari Kemiskinan
“Allah telah
menghalalkan jual beli dan mengharamkan riba. Orang-orang yang telah sampai
kepadanya Iarangan dari Tuhannya, laIu terus berhenti (dari mengambil riba),
maka baginya apa yang telah diambilnya dahulu (sebelum datang Iarangan) dan urusannya
(terserah) kepada Allah. Orang yang kembali (mengambil riba), maka orang itu
adalah penghuni-penghuni neraka mereka kekaI di dalamnya.” (Q.S. Al Baqarah:
275).
Sisi Negatif Pinjol
Selain Riba
Selain karena riba, sisi buruk dari pinjol adalah sistem
penagihannya yang tidak hanya kepada peminjam atau konsumen pinjol saja, tetapi
bahkan sampai menagih kepada kontak darurat yang disertakan oleh peminjam.
Bahkan, pinjol tak segan melakukan ancaman kepada peminjam berupa penyebaran
data pribadi, teror, hingga intimidasi.
Mereka yang terjerat pinjol dan sulit melunasi utangnya
akibat bunga dan denda yang berlipat ganda, akhirnya meminjam kemana-mana agar
bisa membayar utang pinjolnya. Mereka rela “gali lubang tutup lubang” hingga
merendahkan diri gara-gara pinjol. Padahal, mungkin ia meminjam melalui pinjol
tidak seberapa banyak. Namun, bunga serta dendanya bisa begitu mencekik.
Baca Juga: Bacalah Doa Ini Agar Istikamah dalam Kebaikan
Sahabat, itulah beberapa sisi buruk dari pinjaman online atau pinjol. Berhati-hatilah
terhadap bentuk pinjaman apapun. Meski berutang atau meminjam itu dibolehkan
dalam Islam, tetapi pilihlah pinjaman yang tidak mengandung riba. Pilihlah juga
pinjaman yang menerapkan aturan-aturan Islam di dalamnya. Janganlah berutang
untuk gaya hidup semata dan berikhtiarlah sekuat tenaga untuk lekas melunasi
utang.
Doa-Doa Agar Terbebas
dari Pinjol
Berikut doa-soa yang bisa kita amalkan agar bisa terhindar
dari pinjaman online atau
pinjaman-pinjam lainnya yang mengandung riba. Kita bisa memanjatkan doa-doa ini
selepas salat. Berikut doa-doanya:
1. Doa Agar Terhindar dari Rezeki yang Haram
Allahumak-finii bi halaalika
‘an haroomik, wa agh-niniy bi fadhlika ‘amman siwaaka.
“Ya Allah, cukupilah
aku dengan rezeki-Mu yang halal sehingga aku terhindar dari rezeki yang haram
dan perkayalah aku dengan karunia-Mu, sehingga aku tidak meminta kepada
selain-Mu.”
2. Doa Agar Terlepas dari Lilitan Utang
Allahumma innii
a’uudzu bika minal ma’tsami wal maghram
“Ya Allah aku
berlindung kepadamu dari berbuat dosa dan terlilit utang.”
Baca Juga: Musim Hujan Telah Tiba, Ini Dia Kumpulan Doa Saat Hujan
3. Doa Agar Terhindar dari Utang dan Tekanan
Orang-Orang
Allahumma inni a‘udzu
bika minal hammi wal hazan. Wa a‘udzu bika minal ‘ajzi wal kasal. Wa a‘udzu bika
minal jubni wal bukhl. Wa a‘udzu bika min ghalabatid daini wa qahrir rijal.
“Ya Allah, aku
berlindung kepada-Mu dari kebingungan dan kesedihan, aku berlindung kepada-Mu
dari kelemahan dan kemalasan, aku berlindung kepada-Mu dari ketakutan dan
kekikiran, aku berlindung kepada-Mu dari lilitan utang dan tekanan
orang-orang.”
4. Doa Memohon Kecukupan Rezeki untuk Melunasi
Utang
Allahumma
robbas-samaawaatis sab’i wa robbal ‘arsyil ‘azhiim, robbanaa wa robba kulli
syai-in, faaliqol habbi wan-nawaa wa munzilat-tawrooti wal injiil wal furqoon.
A’udzu bika min syarri kulli syai-in anta aakhidzum binaa-shiyatih. Allahumma
antal awwalu falaysa qoblaka syai-un wa antal aakhiru falaysa ba’daka syai-un,
wa antazh zhoohiru fa laysa fawqoka syai-un, wa antal baathinu falaysa duunaka
syai-un, iqdhi ‘annad-dainaa wa aghninaa minal faqri.
“Ya Allah, Tuhan yang
menguasai langit yang tujuh, Tuhan yang menguasai ‘Arsy yang agung, Tuhan kami
dan Tuhan segala sesuatu. Tuhan yang membelah butir tumbuh-tumbuhan dan biji
buah, Tuhan yang menurunkan kitab Taurat, Injil dan Furqan (Al-quran). Aku
berlindung kepada-Mu dari kejahatan segala sesuatu yang Engkau memegang
ubun-ubunnya (semua makhluk atas kuasa Allah).
Ya Allah, Engkaulah
yang awal, sebelum-Mu tidak ada sesuatu. Engkaulah yang terakhir, setelahMu
tidak ada sesuatu. Engkaulah yang lahir, tidak ada sesuatu di atas-Mu.
Engkaulah yang batin, tidak ada sesuatu yang luput dari-Mu. Ya Allah kami mohon
anugerahkan kecukupan rezeki untuk melunasi utang-utang kami hamba-Mu ya Allah
dan bebaskan kami dari kefakiran.” (H.R. Muslim).
Itulah beberapa doa yang bisa kita amalkan agar bisa
terhindar dari pinjol dan diberi kelancaran dalam melunasi utang yang dimiliki.
Semoga menginspirasi!