INGIN PUASA ARAFAH? YUK KETAHUI TATA CARANYA!

oleh | Jun 6, 2024 | Inspirasi

Puasa Arafah adalah salah satu amalan yang sangat dianjurkan
dalam agama Islam, terutama bagi mereka yang tidak sedang menjalankan ibadah
haji.

Puasa ini dilaksanakan pada tanggal 9 Zulhijjah, sehari
sebelum Hari Raya Iduladha. Dalam tulisan ini, kita akan membahas keutamaan dan
tata cara puasa Arafah agar kita dapat melaksanakannya dengan benar dan
mendapatkan pahala yang berlimpah.

• Keutamaan Puasa
Arafah

Puasa Arafah memiliki banyak keutamaan, salah satunya adalah
diampuninya dosa-dosa setahun yang lalu dan setahun yang akan datang.
Rasulullah saw. bersabda:

“Puasa hari
Arafah, aku berharap kepada Allah akan menghapuskan dosa setahun sebelumnya dan
setahun sesudahnya.” (H.R. Muslim).

Keutamaan ini menunjukkan betapa besar pahala yang bisa kita
raih dengan berpuasa di hari Arafah. Selain itu, puasa ini juga merupakan bentuk
syukur kita kepada Allah Swt. atas segala nikmat yang telah diberikan.

• Tata Cara Puasa
Arafah

Agar puasa Arafah kita sempurna, berikut adalah tata cara
yang perlu kita perhatikan:

1. Niat yang Ikhlas

Niat merupakan hal yang sangat penting dalam setiap ibadah.
Niatkan puasa Arafah karena Allah Swt., bukan karena ingin dipuji atau tujuan
duniawi lainnya. Niat bisa dilakukan dalam hati tanpa harus dilafalkan.

Baca Juga: Tuntunan Wukuf di Arafah

2. Menjaga Diri dari
Perbuatan Maksiat

Selama berpuasa, kita harus menjaga diri dari segala bentuk
perbuatan yang dapat merusak pahala puasa. Hindari gibah (menggunjing), berkata
kasar, dan perilaku buruk lainnya. Selain menahan lapar dan dahaga, puasa juga
melatih kita untuk menjaga perilaku dan hati.

3. Memperbanyak
Ibadah

Selain berpuasa, perbanyaklah ibadah-ibadah sunnah lainnya
seperti shalat sunnah, membaca Al-Qur’an, berzikir, dan berdoa. Hari Arafah
adalah waktu yang sangat mustajab untuk berdoa, manfaatkanlah waktu ini
sebaik-baiknya.

4. Berbuka dengan
yang Halal dan Thayyib

Saat berbuka puasa, pilihlah makanan yang halal dan baik (thayyib). Rasulullah saw. menganjurkan
untuk berbuka dengan kurma atau air putih jika tidak ada kurma. Ucapkan doa
berbuka puasa dengan penuh rasa syukur kepada Allah Swt.

5. Berdoa dengan
Khusyuk

Sebelum berbuka, berdoalah dengan penuh kekhusyukan. Minta
ampunan dan keberkahan dari Allah Swt. Salah satu doa yang diajarkan Rasulullah
saw. saat berbuka puasa adalah:

“Allahumma inni
laka shumtu wa bika aamantu wa ‘alayka tawakkaltu wa ‘ala
rizq-ika-aftartu.” (Ya Allah, karena-Mu aku berpuasa, dengan-Mu aku
beriman, kepada-Mu aku bertawakal, dan dengan rezeki-Mu aku berbuka).

Baca Juga: Kenapa Banyak Orang Menikah di Bulan Zulhijah?

• Kesimpulan

Puasa Arafah adalah amalan yang penuh dengan keberkahan dan
pahala yang besar. Dengan niat yang ikhlas, menjaga diri dari maksiat,
memperbanyak ibadah, dan berbuka dengan makanan yang halal, Insyaallah puasa kita
akan diterima oleh Allah Swt. Mari kita manfaatkan momen ini untuk meningkatkan
keimanan dan ketakwaan kita kepada-Nya.

Semoga Allah Swt. memberikan kita kemudahan untuk
melaksanakan puasa Arafah dan menerima amal ibadah kita semua. Aamiin Yaa
Rabbana.

Sahabat, salah satu ibadah yang identik dengan bulan
Zulhijah adalah berqurban. Berqurban merupakan salah satu cara untuk
mendekatkan diri kepada Allah Swt. sekaligus bersyukur atas segala karunia-Nya.

Sahabat, mari isi bulan Zulhijah dengan amal qurban bersama
Rumah Zakat. Di Rumah Zakat, ada program Superqurban, Desaku Berqurban, Qurban
Global
, dan Qurban untuk Palestina. Sahabat bisa mengunjungi tautan ini untuk
mulai berqurban bersama Rumah Zakat.

 

 

Perasaan kamu tentang artikel ini ?
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0