Perhitungan dalam Bersedekah

oleh | Oct 19, 2023 | Inspirasi

Bersedekah merupakan amal kebajikan yang mulia. Allah Swt. sangat menyenangi hamba-Nya yang bersedekah dengan tulus ikhlas hanya mencari keridaan-Nya. Bahkan, Allah Azza wa Jalla akan menghadiahi mereka dengan pahala yang berlipat ganda seperti yang difirmankan-Nya dalam surah Al-Baqarah ayat 261 berikut ini:

“Perumpamaan (nafkah yang dikeluarkan oleh) orang-orang yang menafkahkan hartanya di jalan Allah adalah serupa dengan sebutir benih yang menumbuhkan tujuh bulir, pada tiap-tiap bulir seratus biji. Allah melipat gandakan (ganjaran) bagi siapa yang Dia kehendaki. Dan Allah Maha Luas (karunia-Nya) lagi Maha Mengetahui.”

Masyaallah! Betapa berbahagianya orang-orang yang bersedekah. Ia bisa bersenang hati karena bisa berbagi dan membantu sesama. Tak hanya itu, ia pun bersuka cita karena akan mendapat pahala yang berlipat-lipat.

Baca Juga: Menyelesaikan Masalah dengan Sedekah

Meski demikian menariknya balasan kebaikan bagi orang yang bersedekah dengan ikhlas, akan tetapi masih ada saja umat Islam yang ragu-ragu atau bahkan sangat perhitungan dalam bersedekah. Mereka sangat takut jika hartanya akan berkurang jika bersedekah. Mereka pun takut jadi miskin bila sebagian hartanya dikeluarkan untuk membantu orang lain. Padahal, sebenarnya Islam adalah agama yang adil. islam tidak menyuruh kita untuk pelit dalam bersedekah. Begitu pun juga Islam tidak meminta kita untuk terlalu berlebihan dalam bersedekah.

Sedekah yang kita keluarkan seharusnya disesuaikan dengan kemampuan kita. Misalnya, jika kita punya uang 100 ribu, maka wajar jika bersedekah 10 ribu. Jika kita ingin bersedekah lebih dari itu sebenarnya tidak mengapa, asalkan tidak membuat kita kesulitan. Begitulah Islam mengajarkan kita untuk bersikap moderat atau seimbang.

“Dan (hamba-hamba Allah yang beriman adalah) orang-orang yang apabila mereka membelanjakan (harta), mereka tidak berlebih-lebihan, dan tidak (pula) kikir, dan adalah (pembelanjaan mereka) di tengah-tengah antara yang demikian.” (Q.S. Al-Furqan: 67).  

Baca Juga: Bagaimana Cara Menunaikan Sedekah Subuh di Rumah?

Janganlah Kikir

Sahabat, jika harta kita banyak, maka jauhilah sifat kikir. Hindarilah sikap perhitungan yang pada akhirnya membuat hati kita risau. Di dalam hadis yang diriwayatkan oleh Imam Muslim, Rasulullah saw. pernah bersabda, “Bersedekahlah kamu dan jangan menghitung-hitung karena Allah akan menghitung-hitung pula pemberian-Nya kepadamu dan jangan kikir karena Allah akan kikir pula kepadamu.”

Sifat kikir dalam bersedekah pun akan membuat pelakunya binasa. Masih ingat kisah Qarun yang kaya raya namun sangat pelit? Allah Swt. kemudian mengazabnya dan membuat dirinya beserta seluruh hartanya ditenggelamkan ke dalam bumi.

Baca Juga: Keutamaan Bersedekah untuk Anak Yatim

“Jauhilah sifat pelit, karena sesungguhnya yang membinasakan orang sebelum kalian adalah sifat pelit. Mereka diperintahkan untuk bersifat bakhil (pelit) maka merekapun bersifat bakhil, mereka diperintahkan untuk memutuskan hubungan kekerabatan maka merekapun memutuskan hubungan kekerabatan, dan mereka diperintahkan untuk berbuat dosa maka mereka berbuat dosa.” (H.R. Abu Dawud).

Oleh karena itu, bersedekahlah sesuai dengan kemampuan dan kondisi kita. Tidak bersedekah terlalu perhitungan dan juga tidak terlalu berlebihan. Terpenting bersedekahlah dengan ikhlas hanya untuk mencari rida-Nya dan bukan untuk selain-Nya. Sahabat pun bisa bersedekah melalui Rumah Zakat secara mudah dan cepat karena bisa ditunaikan secara online. Cukup ikuti tautan ini untuk memulai
bersedekah.

Perasaan kamu tentang artikel ini ?
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0