Infak berasal dari Bahasa Arab “anfaqa” yang memiliki arti
membelanjakan harta atau memberikan harta. Infak pun bisa disebut sebagai
sedekah harta yang ditujukkan untuk kemaslahatan banyak orang.
Di dalam Al-Qur’an, kata infak telah disebutkan sebanyak 73
kali. Salah satunya ada dalam surah
Al-Baqarah ayat 261 berikut ini:
“Perumpamaan orang
yang menginfakkan hartanya di jalan Allah seperti sebutir biji yang menumbuhkan
tujuh tangkai, pada setiap tangkai ada seratus biji. Allah melipatgandakan bagi
siapa yang Dia kehendaki, dan Allah Mahaluas, Maha Mengetahui.”
Macam-Macam Infak
yang Bisa Dilakukan
Setiap muslim dianjurkan untuk berinfak di jalan Allah Swt.
sebagai bekal kebajikan di akhirat nanti. Berikut macam-macam infak yang bisa
dilakukan:
1. Infak Yatim Duafa
Dikatakan yatim apabila anak-anak belum balig ditinggal
wafat oleh ayahnya. Sementara bila anak tersebut sudah dewasa atau bahkan sudah
mandiri secara finansial, maka ia tidak dikatakan anak yatim lagi secara agama
Islam dan sudah tidak wajib disantuni.
Banyak anak yatim yang kondisinya hidup dalam keterbatasan
dan jauh dari kata sejahtera. Mereka itulah anak yatim yang wajib disantuni.
Sahabat bisa berinfak melalui Rumah Zakat untuk yatim duafa dengan mengikuti
tautan ini.
2. Infak Beras untuk Lansia Duafa
Lansia adalah mereka yang telah berusia lanjut. Idealnya di
usia senjanya mereka bisa hidup tenang dan bahagia tanpa perlu memikirkan
kerumitan hiruk-pikuk dunia. Namun sayang, masih banyak para lansia yang hidup
dalam kondisi duafa. Untuk memenuhi kebutuhan makan sehari-hari pun mereka
masih begitu sulit. Oleh karena itu, kita perlu membantu mereka.
Sahabat juga bisa berinfak dalam bentuk beras kepada para
lansia yang duafa bersama Rumah Zakat dengan mengikuti tautan ini.
Baca Juga: Keutamaan Infak untuk Masjid
3. Infak Melunasi Utang Pendidikan Yatim dan
Duafa
Meraih pendidikan yang baik adalah hak setiap insan. Begitu
pula dengan para yatim dan duafa. Mereka pun memiliki hak yang sama untuk
mengenyam pendidikan. Namun, karena keterbatasan ekonomi, tak sedikit kaum
yatim dan duafa terpaksa harus berutang pendidikan agar tetap sekolah. Kita
bisa membantu anak-anak yatim dan duafa dengan membantu melunai utang
pendidikan mereka dengan mengikuti tautan ini.
4. Infak Alat Bantu Dengar untuk Tunarungu
Bisa mendengar adalah salah satu anugerah yang indah bagi
setiap manusia. Namun, tidak semua orang bisa dilahirkan dalam kondisi ammpu
mendengar. Bahkan, ada pula yang mengalami kecelakaan atau penyakit tertentu,
kemampauan mendengar pun menjadi melemah seiring berjalannya waktu.
Dengan membantu para tunarungu, maka kita bisa berbagi
kebahagiaan bagi mereka yang tidak bisa mendengar. Sahabat bisa berinfak untuk
mereka bersama Rumah Zakat dengan mengikuti tautan ini.
Baca Juga: Yuk Ketahui Perbedaan Zakat, Infak, dan Sedekah
5. Infak Pembangunan Masjid
Masjid merupakan tempat beribadah bagi agama Islam. Di sinilah
salat berjemaah dikerjakan. Tak hanya itu, masjid pun menjadi tempat untuk
mencari ilmu, mengaji, bahkan mengadakan berbagai kegiatan sosial. Keberadaan
masjid sangat penting bagi umat Islam. Apalagi agama Islam merupakan agama
mayoritas di Indonesia.
Sahabat bisa berinfak pembangunan masjid bersama Rumah Zakat
dengan mengikuti tautan ini. Dengan berinfak untuk pembangunan masjid, maka
sebenarnya kita pun sedang berwakaf yang nilai pahalanya bisa terus mengalir
meskipun misalnya kita sudah wafat.
Itulah beberapa macam infak yang bisa dilakukan oleh setiap
muslim. Mudah-mudahan bisa terinspirasi untuk terus menyebarkan #ManfaatHebat
bagi sesama.