Tahukah Sahabat bahwa bulan Rajab termasuk ke dalam bulan
haram yang dimuliakan oleh Allah Swt.? Rasulullah saw. bersabda:
“Zaman berputar
seperti hari Allah menciptakan langit dan bumi. Satu tahun itu terdiri dari 12
bulan, di antaranya 4 bulan haram, tiga bulan berurutan, Zulkaidah, Zulhijjah,
dan Muharam. Adapun Rajab yang juga merupakan bulannya kaum Mudhr, berada di
antara Jumadil Akhir dan Sya’ban.” (H.R. Bukhari Muslim).
Di bulan Rajab ini setiap muslim di seluruh dunia disunahkan
untuk memperbanyak puasa, berdoa, beristigfar, dan bersedekah agar bulan ini
dilalui dengan penuh keberkahan.
Lalu, apa sajakah keutamaan dari bulan Rajab? Ini dia
penjelasannya yang perlu kita ketahui!
1. Bulan Rajab
Dimuliakan Allah
Sahabat, bulan Rajab merupakan satu dari empat bulan haram yang
dimuliakan oleh Allah Swt. Hal tersebut sesuai dengan firman-Nya dalam surah
At-Taubah ayat 36 berikut ini:
“Sesungguhnya bilangan
bulan pada sisi Allah adalah dua belas bulan, dalam ketetapan Allah di waktu
Dia menciptakan langit dan bumi, di antaranya empat bulan haram. Itulah
(ketetapan) agama yang lurus, maka janganlah kamu menganiaya diri kamu dalam
bulan yang empat itu, dan perangilah kaum musyrikin itu semuanya sebagaimana
mereka pun memerangi kamu semuanya, dan ketahuilah bahwasanya Allah beserta
orang-orang yang bertakwa.”
Baca Juga: Doa Rasulullah yang Diabadikan dalam Al-Qur’an
2. Bulan Rajab Penuh
Rahmat
Keutamaan lainnya dari bulan Rajab adalah di bulan ini
banyak rahmat yang dicurahkan Allah Azza wa
Jalla kepada kita para umat-Nya. Rahmat berarti kasih sayang. Di bulan ini
Allah membuka pintu rahmat yang lebar, sehingga perbanyaklah berdoa dan
beristigfar di bulan Rajab.
3. Tidak Boleh Berperang
Karena Rajab termasuk bulan haram, maka di bulan ini
dilarang untuk melakukan peperangan. Aturan pelarangan berperang di bulan haram
ini sebenarnya sudah ada pada bangsa Arab bahkan sejak sebelum kedatangan
Islam. Kemudian setelah datangnya Islam, aturan tersebut kemudian dikuatkan.
Allah Swt. berfirman dalam surah berikut ini:
“Mereka bertanya
kepadamu tentang berperang pada bulan haram. Katakanlah, ‘Berperang dalam bulan
itu adalah dosa besar; tetapi menghalangi (manusia) dari jalan Allah, kafir
kepada Allah, (menghalangi masuk) Masjidil Haram, dan mengusir penduduknya dari
sekitarnya lebih besar (dosanya) di sisi Allah. Dan berbuat fitnah lebih besar
(dosanya) daripada membunuh.’ Mereka tidak henti-hentinya memerangi kalian
sampai mereka (dapat) mengembalikan kalian dari agama kalian (kepada
kekafiran), seandainya mereka sanggup. Barang siapa yang murtad di antara
kalian dari agamanya, lalu dia mati dalam kekafiran, maka mereka itulah yang
sia-sia amalannya di dunia dan di akhirat, dan mereka itulah penghuni neraka,
mereka kekal di dalamnya.
4. Disunahkan untuk
Berpuasa
Keutamaan lainnya dalam bulan ini yaitu kita dianjurkan
untuk melakukan puasa sunah. Hal tersebut berdasarkan sabda Rasulullah saw.
dalam hadis riwayat Ath-Thabrani berikut ini:
“Barang siapa
berpuasa pada bulan Rajab sehari maka laksana ia puasa selama sebulan, bila
puasa 7 hari maka ditutuplah untuknya pintu neraka Jahanam. Bila puasa 8 hari
maka dibukakan untuknya 8 pintu surga. Dan apabila puasa 10 hari maka Allah
akan mengabulkan semua permintaannya.”
Baca Juga: Kumpulan Doa di Bulan Rajab
5. Rajab Adalah Bulan
Kebaikan
Rajab disebut juga Al-Ashabb
yang memiliki arti “yang mengucur atau menetes.” Mengapa dijuluki demikian?
Karena di bulan Rajab ini begitu deras kebaikan yang Allah Swt. berikan kepada
kita. Oleh karena itu, jangan sia-siakan bulan ini tanpa berbuat banyak amal
kebajikan.
6. Rajab Bulan yang Damai
Rajab pun dikenal juga sebagai bulan Al-Ashamm atau yang memiliki arti “tuli” karena di bulan Rajab ini tidak
terdengar suara senjata perang. Ini menandakan bahwa Rajab adalah bulan yang
penuh ketenteraman, kedamaian, dan ketenangan.
7. Bulan Rajab Penuh Keberkahan
Keutamaan selanjutnya dari bulan Rajab yakni bulan persiapan
menuju Ramadan yang mulia. Sehingga tak heran Rasul saw. pun berdoa di bulan
ini dengan doa:
Allahumma baarik lanaa
fii rajaba wa sya’baana wa ballighnaa ramadhoon.
Artinya: “Ya Allah berilah kami keberkahan di bulan Rajab
dan Syakban dan sampaikanlah kami pada bulan Ramadan.”
Baca Juga: Bagaimana Menyambut Ramadan di Rumah?
Itulah beberapa keutamaan bulan Rajab yang perlu kita
ketahui. Semoga bisa menjadi motivasi bagi kita untuk memaksimalkan bulan Rajab
dengan berpuasa sunah, memperbanyak berdoa, memohon ampunan, bersedekah dan
amal-amal kebaikan lainnya.
Semoga dengan memaksimalkan bulan Rajab kita pun bisa
semakin siap untuk mrnyambut bulan suci Ramadan yang penuh kemuliaan.
Sahabat, sudahkah bersedekah di hari ini? Sahabat bisa
bersedekah dengan mudah dan cepat melalui infak.id. Berbuat baik bisa dilakukan
di mana saja dan kapan saja bersama Rumah Zakat.