HAL-HAL YANG BOLEH DILAKUKAN KETIKA SALAT (BAGIAN 3)

oleh | May 16, 2023 | Inspirasi

Salat adalah kewajiban yang tidak boleh terlewatkan oleh
setiap muslim. Kewajiban menegakkan salat ada dalam Q.S. An-Nisa’ ayat 103
berikut, “Sesungguhnya, salat adalah
kewajiban yang ditentukan waktunya atas orang-orang yang beriman.”

Dari ayat tersebut dapat disimpulkan bahwa salat adalah
ibadah yang tidak bisa ditawar-tawar lagi dan kedudukannya sangatlah penting. Perlu
diketahui, dalam mendirikan salat ada hal-hal yang makruh dilakukan dan hal-hal
yang bisa membatalkan salat. Di tulisan sebelumnya telah dibahas hal-hal yang
boleh dilakukan ketika salat bagian 1 dan bagian 2, di tulisan kali ini akan
membahas sisanya.

7. Bertasbih dan
Bertepuk Tangan

Seperti yang dilansir dari Kitab Fiqih Sunnah karya Sayyid
Sabiq, laki-laki diperbolehkan bertasbih dan bertepuk tangan bagi perempuan
untuk mengingatkan imam jika ia melakukan kesalahan, memberi izin kepada orang
yang hendak masuk, memberi petunjuk kepada orang buta, atau kepentingan lain.

Sahl bin Sa’d As-Sa’idi
meriwayatkan bahwa Nabi Saw. bersabda, “Barangsiapa yang terganggu oleh sesuatu
dalam salatnya, hendaklah ia mengucapkan, ‘Subhanallah’. Bertepuk tangan adalah
untuk kaum wanita, sedangkan bertasbih itu untuk kaum lelaki.” (H.R. Ahmad, Abu
Dawud, dan Nas’i).

Baca Juga: Hal-Hal yang Boleh Dilakukan Ketika Salat (Bagian 1)

8. Mengingatkan
bacaan imam

Apabila imam lupa suatu ayat yang dibacanya, hendaklah
makmum mengingatkannya. Ibnu Umar meriwayatkan, “Nabi Saw. mengerjakan salat. Ketika membaca suatu ayat, tiba-tiba
beliau lupa bacaannya itu. Setelah selesai mengerjakan salat, beliau bertanya
kepada ayahku, ‘Apakah kamu ikut salat bersama kami?’ Umar menjawab, ‘Ya.’
Beliau bersabda, ‘Mengapa kamu tidak mengingatkan aku?’” (H.R. Abu Dawud dan
lainnya).

9. Membaca ayat
dengan melihat mushaf

“Zakwan (budak yang
dimerdekakan oleh Aisya ra.) pernah salat di bulan Ramadhan dengan membaca
mushaf.” (H.R. Imam Malik).
Namun, menurut pendapat Imam Nawawi, meskipun
salatanya tidak batal, membaca ayat dengan melihat mushaf dan membolak-balikkan
tangan (untuk membuka kertas), maka salatnya menjadi makruh.

Baca Juga: Hal-Hal yang Boleh Dilakukan Ketika Salat (Bagian 2)

10.  Mengucap
hamdallah saat bersin atau ketika ada suatu nikmat

Rifa’ah Rafi’ meriwayatkan, “Aku mengerjakan salat di belakang Rasulullah Saw. aku bersin, lalu aku
mengucapkan, ‘Alhamdulillahi hamdan katsiran thayyiban mubarakan fihi kama
yuhibbu rabbuna wa-yardha ‘Segala puji bagi Allah, pujian yang
sebanyak-banyaknya dan sebaik-baiknya serta penuh berkah, sebagaimana disukai
dan diridai oleh Tuhan kita.’ Usai salat, Nabi Saw. bertanya, ‘Siapa yang
berbicara dalam salat tadi?’ Tidak seorang pun menjawab. Nabi Saw. bertanya
lagi, tetapi tidak ada jawaban juga. Setelah beliau bertanya untuk ketiga
kalinya, barulah aku menjawab bahwa akulah yang berbicara di dalam salat itu. Beliau
lalu bersabda, ‘Demi zat yang jiwa Muhammad berada di tangan-Nya, sungguh ada
30 lebih malaikat yang berlomba untuk membawa ucapan tadi ke atas.” (H.R. Nasa’i
dan Tirmidzi).

Perasaan kamu tentang artikel ini ?
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0