Sedekah jariyah merupakan sedekah yang luar biasa. Mengapa
disebut luar biasa? Karena pahalanya akan terus mengalir dan tidak akan
terputus meskipun yang bersedekah telah meninggal dunia. Disebut sedekah
jariyah apabila amalnya masih dipakai atau dimanfaatkan oleh orang lain. Sedekah
jariyah pun merupakan satu dari tiga amalan yang pahalanya tidak terputus
selain ilmu yang bermanfaat dan doa anak saleh kepada orangtuanya.
“Ketika seseorang
meninggal, seluruh perbuatannya terputus kecuali tiga hal: sedekah jariyah,
ilmu yang bermanfaat, dan anak saleh yang mendoakan orangtuanya.” (H.R.
Muslim).
Karena pahala sedekah jariyah terus mengalir, maka orang
yang cerdas akan memanfaatkan peluang ini untuk melakukan sedekah jariyah.
Lalu, sedekah jariyah seperti apa yang diajarkan Rasulullah? Berikut lima
contoh sedekah yang bisa menjadi inspirasi Sahabat untuk bersedekah jariyah.
1. Sedekah Air Bersih
Air adalah kebutuhan primer setiap makhluk hidup. Tanpa air
pasti makhluk hidup tidak akan mampu bertahan. Kita bisa bersedekah air kepada
mereka yang membutuhkan. Apalagi jika mereka tinggal di daerah yang tengah
dilanda kekeringan, kesulitan akses untuk mendapatkan air bersih, atau ke
daerah yang ditimpa bencana.
Baca Juga: Sedekah Tanda Syukur
Di dalam hadits yang diriwayatkan oleh An-Nasa’i, bersedekah
air merupakan sedekah yang utama atau afdal. Kita bisa memberikan air minum
atau bisa juga menyediakan sumber air bersih lainnya. Berikut haditsnya:
“Wahai
Rasulullah, sungguh ibuku telah meninggal dunia, apakah boleh aku bersedekah
atas namanya?” Rasulullah menjawab, “Iya, boleh.” Sa’ad bertanya
lagi, “Lalu sedekah apa yang paling afdal?” Jawab Rasulullah,
“Memberi minum air.
Rumah Zakat
mengajak Sahabat untuk bersedekah jariyah air bersih yang kelak air tersebut
bisa dipakai oleh banyak orang dan menjadi sumber kehidupan. Klik di sini untuk memulai bersedekah air
bersih.
2. Memberi Makanan
Selain air, makanan pun merupakan yang sangat penting bagi
makhluk hidup, khususnya manusia. Selain itu, agama Islam pun memang dikenal
sebagai agama yang peduli kepada sesama, salah satunya dengan memberi makanan.
Ada keutamaan yang sangat besar jika kita memberi makanan
kepada orang lain. Di dalam hadits yang diriwayatkan oleh Mu’adz bin Jabal
dikatakan bahwa seorang mukmin yang memberikan makanan kepada orang yang
kelaparan hingga ia kenyang, maka Allah Azza
wa Jalla akan memasukkan mukmin tersebut ke dalam surga. Masyaallah!
Baca Juga: Ini Dia Keajaiban Sedekah Subuh
Rasulullah pun termasuk pribadi yang senang berbagi,
khususnya bersedekah makanan. Rasul bahkan pernah menyuapi makan orang buta.
Padahal orang buta tersebut sangat membenci Rasulullah. Sampai wafatnya
Rasulullah, orang buta tersebut tidak mengetahui siapa yang suka menyuapinya.
Hingga akhirnya orang buta tersebut mengetahui siapa yang sering menyuapinya dan
tersentuh kemudian masuk Islam.
Sahabat, yuk bersedekah makanan bagi mereka yang
membutuhkan, khususnya bagi para balita dari keluarga duafa. Agar asupan gizi
mereka terjamin dan bisa tumbuh berkembang baik dan sehat, Sahabat bisa
bersedekah melalui Rumah Zakat
dengan mengikuti tautan ini.
Penasaran dengan sedekah jariyah lainnya yang diajarkan
Rasulullah, Sahabat bisa baca di bagian
dua.
