5 CARA MENGHARGAI JASA PAHLAWAN NASIONAL

oleh | Aug 15, 2023 | Inspirasi

Pahlawan Nasional adalah mereka yang berjasa dalam memperjuangkan
kemerdekaan Republik Indonesia. Tidak sedikit dari mereka yang akhirnya dipenjara,
disiksa, hingga dibunuh oleh kaum penjajah karena menolak tunduk dan patuh
terhadap cengkeraman tirani penjajah.

Berkat pengorbanan para pahlawan Nasional terdahulu,
alhamdulillah kita bisa merasakan indahnya kemerdekaan di masa kini. Alhamdulillah
kita pun bisa bebas bekerja, menuntut ilmu, berkeluarga, dan beraktivitas sehari-hari
tanpa harus dibayang-bayangi oleh teror para penjajah yang mengerikan.

Sebagai muslim yang baik, kita tidak boleh melupakan jasa
dan kebaikan para pahlawan Nasional yang telah berjuang mati-matian untuk kita.
Rasulullah saw. pun mengajari kita untuk berterima kasih kepada orang-orang
yang telah berbuat baik kepada kita. Dalam konteks ini, maka para pejuang
kemerdekaan yang telah berbuat baik kepada kita (generasi setelahnya) dengan
menghadiahi sebuah kemerdekaan.

Baca Juga: Anjuran Berterima Kasih Atas Kebaikan yang Didapat

Rasulullah saw.
bersabda, “Barang siapa tidak berterima kasih kepada manusia, maka dia tidak
bersyukur kepada Allah.” (H.R. Tirmidzi).

Selain berterima kasih, Rasul saw. pun menganjurkan untuk
membalas kebaikan mereka yang telah berbuat baik kepada kita. Atau minimal
mendoakan mereka dengan doa terbaik.

“Barang siapa yang
telah berbuat kebaikan kepada kalian, hendaklah kalian membalasnya. Jika kalian
tidak mampu membalasnya, maka berdoalah untuknya, hingga kalian tahu bahwa
kalian telah bersyukur. Allah adalah Dzat Yang Mahatahu berterimakasih dan
sangat cinta kepada orang-orang yang bersyukur.” (H.R. Thabrani).

Lalu, bagaimanakah caranya berterima kasih dan membalas jasa
pahlawan Nasional?

1. Belajar dengan sungguh-sungguh

Cara yang bisa kita lakukan adalah dengan
belajar dengan sungguh-sungguh. Jika Sahabat masih bersekolah atau kuliah, maka
jadilah murid atau mahasiswa teladan yang bisa menginspirasi banyak orang.

Jika misalnya Sahabat sudah tidak
bersekolah, maka belajarlah untuk mengaplikasikan ilmu yang pernah didapat
dalam kehidupan sehari-hari. lalu tebarkanlah ilmu itu agar orang-orang bisa
merasakan kebaikannya.

Tanamkan dalam hati bahwa belajar itu untuk
seumur hidup dan tidak terpaku hanya di sekolah atau kampus saja. Belajar bisa
di mana pun dan kapan pun. Sebab ilmu Allah Swt. sebenarnya tersebar di seluruh
penjuru bumi. Hanya orang-orang yang peka dan mau berusaha yang mampu
mendapatkannya.

2. Meneladani para pahlwan

Memperingati jasa para pahlawan Nasional
tidak hanya di tanggal 17 Agustus saja. Namun, seharusnya setiap hari kita pun
memperingati perjuangan mereka dengan cara meneladani sifat-sifat para pahlawan.

Bertanggung jawab, cinta terhadap tanah
air, setia kawan, rela berkorban, ikhlas, tulus, dan pantang menyerah adalah
sebagian sifat-sifat baik para pahlawan Nasional yang bisa kita teladani dalam
kehidupan sehari-hari.

Baca Juga: 3 Keteladanan dari Nabi Ibrahim a.s. yang Bisa Kita Pelajari

3. Ikut berkontribusi dalam kemajuan bangsa
dan negara

Perjuangan dan pengorbanan para pahlawan
Nasional akan menjadi sia-sia apabila kita tidak berkontribusi nyata dalam
memajukan bangsa dan negara. Jadi, berkontribusilah sesuai dengan kemampuan dan
keahlian kita.

Jika Sahabat seorang dokter, maka jadilah
dokter yang berdedikasi tinggi. Jika Sahabat adalah seorang guru, maka jadilah
guru yang berdedikasi tinggi. Apapun profesi Sahabat, tetaplah berdedikasi
tinggi dan profesional. Jika setiap warga negara berpikiran demikian, maka
bangsa dan negara pun akan maju.

4. Mempelajari sejarah bangsa

Ir. Soekarno memiliki semboyan “Jas Merah!”
yang artinya “Jangan Sekali-kali Meninggalkan Sejarah!”  Mengapa kita tidak boleh melupakan sejarah
perjuangan bangsa ini? Alasannya sederhana, agar kita bisa bercermin dan
mengambil hikmah serta pelajaran dari peristiwa di masa terdahulu.

Sejarah mengajarkan kita bagaimana kita
mengambil langkah untuk masa depan. Sejarah pun mengajarkan kita agar tidak
mengulangi kesalahan yang sama dan mempertahankan hal-hal baik yang sudah dikerjakan
sejak dahulu. Jadi, “Jas Merah!”

5. Membantu para pejuang kemerdekaan

Di tahun ini, masih ada pejuang kemerdekaan
yang masih hidup. Tidak seperti masa dahulu yang tubuh para pejuang kemerdekaan
ini masih gagah dan kuat, mereka kini sudah renta dan lemah. Bahkan, tak jarang
yang hidup dalam kekurangan. Padahal, dulu saat mereka masih muda, mereka rela
berkorban nyawa, waktu, hingga tenaga untuk meraih kemerdekaan Indonesia.

Sahabat, yuk kita bantu para pejuang
kemerdekaan dengan memberikan hadiah terbaik bagi mereka. Hadiah yang diberikan
mungkin tidak sebanding dengan perjuangan dan pengorbanan para pejuang
kemerdekaan. Namun, setidaknya kita sudah ikhlas berbagi kebahagiaan dengan
mereka.

Sahabat, yuk salurkan hadiah terbaik
melalui Rumah Zakat dengan klik link berikut ini: Saya sayang pejuang
kemerdekaan
.

 

Perasaan kamu tentang artikel ini ?
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0