Sedekah adalah salah satu ibadah yang disukai oleh Allah
Swt. Dalam kondisi apa pun sebenarnya kita bisa bersedekah. Dalam kondisi
lapang kita bisa bersedekah. Begitu pun dengan kondisi sempit, kita pun bisa
bersedekah. Baik kaya atau miskin pun bisa bersedekah, karena sedekah tidak
melulu berkaitan dengan uang. Makanan, pakaian, ilmu, dan tenaga bisa kita
sedekahkan. Bahkan, senyum yang tulus nan ikhlas bagi orang lain pun bisa
menjadi sedekah dan bernilai pahala apabila meniatkannya murni untuk Allah Swt.
Sahabat, sejatinya segala kebaikan yang kita lakukan adalah
sedekah. Begitulah yang disampaikan Rasulullah saw. dalam haditsnya yang
diriwayatkan oleh Imam Bukhari. Jadi, seharusnya tidak ada alasan untuk tidak bersedekah.
Mengingat makna sedekah itu sangatlah luas, jadi sebenarnya kita bisa
bersedekah dengan berbagai cara. Kita menyingkirkan duri atau paku yang bisa
membuat orang lain celaka di jalan pun termasuk bentuk dari sedekah.
Baca Juga: Mengapa Kita Harus Membantu Kaum Disabilitas?
Sahabat, berusahalah untuk tidak menunda-nunda niat baik.
Berusahalah untuk tidak menunda-nunda bersedekah. Mengapa? Karena khawatir niat
baik itu hilang atau terganti menjadi niat buruk. Selain itu, alasan paling
mendasar untuk tidak menunda-nunda perbuatan baik adalah karena ajal tidak ada
yang tahu kapan datangnya.
Rasulullah saw. pernah mengingatkan kita dalam sabdanya
berikut ini:
“Wahai Rasulullah,
sedekah apakah yang paling besar pahalanya?” Lalu, beliau menjawab, “Bersedekah
selama kamu masih sehat, bakhil (suka harta), takut miskin, dan masih
berkeinginan untuk kaya. Dan janganlah kamu menunda-nunda, sehingga apabila
nyawa sudah sampai di tenggorokan maka kamu baru berkata, ‘Untuk fulan sekian
dan untuk fulan sekian’, padahal harta itu sudah menjadi hak si fulan (ahli
warisnya).’” (H.R. Bukhari dan Muslim).
Jadi, bersegeralah untuk bersedekah mumpung masih ada waktu,
mumpung masih ada usia. Sahabat bisa bersedekah melalui Rumah Zakat dengan sangat mudah, cepat, serta praktis karena bisa
ditunaikan secara online. Sahabat pun
bisa memilih jenis sedekah yang diinginkan. Yuk ikuti link berikut ini untuk memulai bersedekah.
Sedekah untuk
Memotivasi Orang Lain
Adakalanya seseorang bersedekah dengan tujuan untuk
memotivasi orang lain. Mereka sengaja merekam aktivitas bersedekah lalu
mengunggahnya di media sosial. Tak sedikit dari unggahan video sedekah itu
melahirkan banyak like, komentar, dan
dukungan dari banyak penonton. Lalu, bagaimana hukumnya jika bersedekah untuk
memotivasi orang lain? Apakah boleh?
Pada dasarnya bersedekah dianjurkan untuk dilakukan secara
sembunyi-sembunyi agar menjauhkan diri dari perasaan riya atau ingin dipuji
oleh orang lain. Riya ini sangat samar sekali terasanya dan kapan saja bisa
membelokkan niat hati seseorang. Namun, jika menampakkan sedekah secara
terang-terangan dengan tetap menjaga niat yang lurus maka akan jauh lebih baik. Apalagi jika bertujuan untuk memotivasi banyak orang melakukan sedekah.
Baca Juga: Inilah Jasa Guru Ngaji yang Sering Dilupakan Orang
Disebutkan dalam Al-Qur’an, “Jika kamu menampakkan sedekahmu, maka itu adalah baik sekali. Dan jika
kamu menyembunyikannya dan kamu berikan kepada orang-orang fakir, maka menyembunyikan
itu lebih baik bagimu. Dan Allah akan menghapuskan dari kamu sebagian
kesalahan-keslahanmu; dan Allah mengetahui apa yang kamu kerjakan.” (Q.S.
Al-Baqarah: 271).
Lantas, bagaimana caranya agar niat tetap lurus ketika
bersedekah secara terang-terangan? Ada cara yang bisa kita lakukan, yakni
dengan terus mengecek niat kita. Pengecekan niat itu dilakukan di
awal sebelum mengerjakan sedekah. Lalu mengecek lagi niat kita saat bersedekah. Dan
yang terakhir mengecek niat setelah mengerjakan sedekah.
Evaluasi niat kita di awal, tengah, dan akhir sedekah yang
kita lakukan. Segera luruskan niat hanya untuk mencari keridaan Allah Swt. Ketika
tiba-tiba muncul niat lain yang menyimpang. Jangan lupa
untuk selalu cek niat kita agar amalan kita tidak sia-sia.
Sahabat, itulah solusi yang bisa dilakukan jika ingin
bersedekah secara terang-terangan agar bisa memotivasi orang lain. Semoga dengan
cara mengecek niat bisa Sahabat lakukan dalam setiap ibadah apapun. Dan untuk
sedekahnya Sahabat bisa salurkan melalui Rumah Zakat yang sudah terpercaya
sebagai lembaga filantropi yang amanah dan profesional. Klik tautan ini untuk mulai bersedekah.