Hukum Merayakan Valentine dalam Islam, Bolehkah?

oleh | Feb 17, 2025 | Artikel, Inspirasi

Setiap tanggal 14 Februari diperingati sebagai hari kasih sayang. Banyak orang di berbagai negara turut partisipasi pada perayaan ini. Biasanya, valentine identik dengan memberi hadiah sebagai ungkapan rasa cinta kepada seseorang.

Umumnya kalangan anak muda lebih mudah terbawa arus atau latah dengan kebiasaan yang dilakukan oleh orang lain. Termasuk dengan merayakan valentine.

Lantas bagaimana hukum turut merayakan valentine dalam Islam?

Sebelum membahas hukum Islam, ada beberapa hal yang perlu Sahabat ketahui, seperti asal mula perayaan hari valentine muncul.

Hukum Puasa Ramadhan bagi Ibu Hamil

Pada dasarnya, valentine merupakan tradisi Romawi Kuno yang dikaitkan dengan ajaran agama tertentu.

Sehingga jelas, perayaan valentine bukan berasal dari tradisi ataupun ajaran dalam agama Islam.

Sementara itu, dalam Islam tidak hari khusus untuk mengungkapkan kasih sayang. Sebagai seorang muslim, diajarkan untuk selalu berbuat baik setiap saat.

Kemudian, larangan meniru budaya yang bertentangan dengan Islam, sudah tertulis dalam HR. Abu Dawud.

Rasulullah SAW bersabda: “Barang siapa menyerupai suatu kaum, maka ia termasuk golongan mereka.” (HR. Abu Dawud).

Disisi lain, perayaan valentine juga seringkali dihubungkan dengan perilaku yang melanggar dalam syariat Islam.

Bacaan Niat Qadha Puasa Ramadhan

Dampak negatif lainnya dari perayaan valentine adalah, tidak jarang melakukan kegiatan atau perilaku yang boros. Contohnya membeli kado atau merancang perayaan khusus untuk merayakan hari valentine.

Sementara itu, dalam Islam telah mengajarkan setiap umat muslim untuk hidup dengan kesederhanaan.

Bagaimana Cara Muslim Menunjukkan Kasih Sayang?

Meskipun Valentine dilarang dalam agama Islam, namun, sebagai seorang muslim tetap bisa mengungkapkan rasa kasih sayang tanpa melanggar syariat.

Kasih sayang dalam Islam dapat ditunjukkan dengan perhatian, doa dan akhlak yang baik. Sehingga, tidak perlu menunggu momentum tertentu, untuk menyayangi sesama.

Islam memang bukan agama yang kaku, namun dalam melihat sebuah tren atau tradisi, harus sangat selektif dan memastikan apakah melanggar ketentuan dalam Islam atau tidak.

Jadi, itulah dia penjelasan dan bagaimana Islam memandang perayaan valentine yang diperingati setiap pertengahan bulan Februari.