Hukum Puasa Qadha dan Syawal Bersamaan

oleh | Apr 2, 2025 | Artikel, Inspirasi

Ramadhan sudah berakhir, tapi bukan berarti kualitas ibadah kita jadi menurun. Justru sebaliknya, semua amalan dan ibadah sunnah selama Ramadhan tetap dilakukan pada bulan-bulan lainnya.

Setelah bulan Ramadhan, umat Islam dianjurkan untuk melaksanakan puasa sunnah enam hari di bulan Syawal, masyarakat biasa menyebutnya “Puasa Nyawalan”. Puasa Syawal memiliki keutamaan yang begitu dahsyat, diantaranya puasa enam hari, pahalanya akan dihitung seperti puasa selama satu tahun penuh. Wah menarik banget ya.

Namun, bagi mereka yang masih punya hutang puasa (qadha) dari Ramadhan, muncul pertanyaan: apakah boleh menggabungkan puasa qadha dengan puasa sunnah Syawal?

5 Macam Sedekah Tanpa Uang, Bisa Dilakukan Siapa Saja

Hukum Menggabungkan Puasa Qadha dengan Syawal

Nah, untuk menjawab pertanyaan tersebut, kita bisa merujuk pada pendapat Imam al-Syarqawi (w 1227 H) dalam karyanya Hasyiyah al-Syarqawi:

ولو صام فيه [أي في شهر شوال] قضاء عن رمضان أو غيره نذراً أو نفلاً آخر، حصل له ثواب تطوعها؛ إذ المدار على وجود الصوم في ستة أيام من شوال…، لكن لا يحصل له الثواب الكامل المترتب على المطلوب إلا بنية صومها عن خصوص الست من شوال…

“Bila seseorang berpuasa pada Syawal dengan niat qadha, atau selainnya seperti nadzar atau puasa sunnah lain, orang tersebut tetap mendapatkan pahala puasa sunnah Syawal. Sebab substansi puasa enam hari di bulan Syawal telah dilaksanakan. Tetapi, dia tidak mendapatkan pahalanya dengan sempurna sesuai kriteria yang dituntut (oleh hadits). Bila ingin mendapat pahala puasa Syawal dengan sempurna, harus dilaksanakan dengan niat khusus puasa enam hari Syawal (tidak digabung dengan yang lain)…” (Lihat Hasyiyah al-Syarqawi, juz 1, hlm 474).

Sehingga dari penjelasan di atas kita tahu bahwa, boleh saja jika ingin menggabungkan puasa qadha dengan syawal. Namun, kalau mau mendapat pahala yang utuh, maka harus dilakukan secara terpisah.

Adapun jika ingin melakukannya secara terpisah, puasa yang lebih didahulukan adalah puasa qadha, sebab itu bersifat wajib. Kemudian baru setelahnya dilanjutkan menunaikan puasa sunnah syawal.

Kalkulator Zakat

Hitung zakat Anda secara akurat dengan kalkulator zakat kami

Donatur Care

Silakan cek riwayat donasi Anda disini

Link Terkait