BANTUL. (10/06) Waginah namanya atau orang-orang biasa memanggilnya mbah ginah yang tinggal di Desa Karet RT 05, Desa Pleret, Kecamatan Pleret, Kabupaten Bantul. Beliau tinggal sendiri dirumah yang terbuat dari bambu dan lantainya masih tanah.
Mbah Ginah mengidap penyakit Kanker kulit di kepalanya, awalnya hanya kecil seperti jerawat lalu sembuh. Namun saat mbah Ginah masih bisa beraktifitas layaknya wanita mandiri, kepala mbah Ginah kebentur reng dari bambu. Saat itu mbah Ginah tidak periksa, luka yang semakin melebar dan berbau menyengat barulah mbah Ginah memeriksakan kedokter terdekat.
Pengobatan demi pengobatan dilakukan mbah Ginah, namun lagi-lagi dengan keterbatasan ekonomi pengobatan dan perawatan luka pun berhenti. Mbah Ginah hanya bisa pasrah dengan keadaannya, jangankan untuk pengobatan dan perawatan luka untuk makan saja mbah Ginah kadang menunggu pemberian dari sanak saudara atau tetangga.
“Sejak tahun 2012 mbah Ginah mandapat bantuan perawatan luka dari RZ melalui kegiatan Home Visit member lansia binaan RZ setiap pekannya. Semoga mbah Ginah lekas sembuh.” papar Warnitis, Branch Manager RZ Yogyakarta.
Newsroom/Warnitis
Bantul