BANDUNG. Kepercayaan yang diberikan oleh para donatur RZ, telah mampu dikonversi menjadi senyum bahagia di wajah para penerima manfaat. Hingga hari ke enam Ramadhan RZ telah mampu menyalurkan 10.747 paket Berbagi Buka Puasa di berbagai wilayah di Indonesia. Paket yang berisi hidangan lengkap untuk berbuka yang diperuntukan bagi masyarakat kurang mampu.
“Hal ini merupakan upaya RZ untuk memaksimalkan momentum ramadhan dengan memperluas pahala kebaikan kepada mereka yang membutuhkan. Hingga akhirnya paket Senyum Ramadhan RZ akan senantiasa mewarnai bulan penuh keberkahan ini dengan melahirkan lebih banyak kebahagiaan dari para penerima manfaat,” tutur Henny Widiastuti selaku Chief Program Officer RZ, Selasa (23/06).
Henny menambahkan bahwa RZ begitu sangat terbuka bagi siapapun yang hendak berbagi kebahagiaan di bulan penuh berkah ini. Selain paket berbagi Buka Puasa, RZ juga telah menyalurkan 1.066 paket Kado Lebaran Yatim, 374 paket Bingkisan Lebaran untuk keluarga jompo dan pra sejahtera dan 261 paket Syiar Quran.
“Penyaluran Senyum Ramadhan hingga hari ke Enam ini tidak akan terlaksana tanpa adanya uluran tangan dan kedermawanan para donatur setia RZ. Sehingga kami akan selalu berkomitmen untuk selalu memberi kemudahan bagi para donatur untuk menunaikan donasinya,” pungkas Henny.***
Newsroom/Diki Taufik
Bandung
BANDUNG. In the sixth day of Ramadan, RZ has successfully distributed 10.747 packs of Iftar (Berbagi Buka Puasa) in various areas throughout Indonesia.
Iftar is complete meal package for ifthar which is distributed in ICD (Integrated Community Development) or Non ICD Areas for the needy.
“RZ attempts to optimize Ramadan for sharing happiness. We expect that we could present as partner and family among people,” Henny Widiastuti, Chief Program Officer of RZ, said.
Henny added that RZ opens hand widely to anyone who wants to share happiness during Ramadan. In addition to Iftar package, RZ also has successfully distributed 1.066 packs of Eid Gift for Orphan, 374 packs of Eid Gift for the Needy and 261 packs of Syiar Quran. ***
Newsroom/Diki Taufik
Bandung
