HADIAH BAGI MEREKA YANG MEMAKMURKAN MASJID
Masjid adalah tempat ibadah (salat) umat Islam. Selain
dipakai untuk salat, masjid pun bisa dipakai untuk tempat mencari ilmu,
mempelajari Al-Qur’an, melangsungkan akad nikah, kegiatan dakwah, hingga
kegiatan sosial seperti penyaluran zakat, infak, sedekah, hingga kurban.
Masjid menjadi tempat yang strategis untuk perkembangan
peradaban umat Islam. Maka, tak heran memakmurkannya mendapat keutamaan yang
sungguh luar biasa di hadapan Allah Swt. Dalam banyak hadits pun dikatakan
tentang keistimewaan datang ke masjid dan duduk di dalamnya. Allah Swt.
memberikan hadiah yang besar bagi mereka yang mau memakmurkan masjid. Apa sajakah
itu?
1. Disediakan jamuan surga
Ahmad, Bukhari, dan Muslim meriwayatkan dari Abu Hurairah
ra. bahwa Nabi Saw. bersabda, “Barangsiapa
di pagi hari dan di sore hari datang ke masjid, maka Allah menyediakan untuknya
jamuan di surga, di pagi dan sore hari itu.”
2. Diberi gelar orang yang beriman kepada
Allah dan hari akhir
Ahmad, Ibnu Majah, Ibnu Khuzaimah, Ibnu Hibban, Tirmidzi,
dan Hakim meriwayatkan dari Abu Sa’id bahwa Nabi Saw. bersabda, “Jika kalian melihat seseorang biasa pergi
ke masjid, saksikanlah bahwa ia benar-benar beriman, Allah ‘Azza wa Jalla
berfirman, ‘Orang yang memakmurkan masjid-masjid Allah hanyalah orang yang
beriman kepada Allah dan hari akhir.’” (Menurut Tirmidzi, hadits ini hasan dan
menurut Hakim, hadits ini sahih).
Baca Juga: Hal-Hal yang Makruh Dilakukan Saat Salat (Bagian 1)
3. Dihapusnya dosa dan diangkat derajatnya
Muslim meriwayatkan dari Abu Hurairah bahwa Nabi Saw.
bersabda, “Barangsiapa bersuci di
rumahnya kemudian ia berjalan untuk mendatangi satu masjid Allah untuk
menunaikan suatu kewajiban di antara kewajiban-kewajiban yang ditetapkan Allah,
maka satu langkahnya menghapuskan dosa dan satu langkahnya yang lain mengangkat
derajatnya.”
4. Diberi ketenangan, rahmat, dan kemudahan
melintasi shirath
Thabrani dan Bazzar meriwayatkan dengan sanad yang sahih
dari Abu Darda’ bahwa Nbai Saw. bersabda, “Masjid
adalah rumah setiap orang bertakwa dan Allah memberi jaminan kepada orang yang
menganggap masjid sebagai rumahnya bahwa ia memberinya ketenangan, rahmat, dan
kemampuan untuk melintasi shirath menuju ridha Allah, yakni surga.”
Baca Juga: Hal-Hal yang Makruh Dilakukan Saat Salat (Bagian 2)
Shirath ialah
jembatan atau titian yang akan dilalui oleh
seluruh umat manusia untuk menuju tempat yang telah ditetapkan Allah Swt.
Keadaan orang-orang yang melewati jembatan
shirath bermacam-macam, sesuai dengan keimanan, perbuatan, dan dosa-dosa
mereka. Ada yang berlari secepat kilat, ada yang tertatih-tatih sambil merangkak,
bahkan ada yang tergelincir dan jatuh ke bawah shirath yang di bawahnya terdapat api neraka yang menyala-nyala. Wallohu’alam bishawab.
