SOLO. (14/01). Gubernur Jawa Tengah (Jateng), Ganjar Pranowo mengunjungi Kampung Sayuran Organik Mojosongo di tengah-tengah lawatannya ke Solo hari ini.
Kunjungan Gubernur Jateng di Mojosongo atas inisiatif Bakorluh (Badan Koordinasi Penyuluh) Provinsi Jateng yang didukung oleh Pemerintah Kota Surakarta melalui Dinas Pertanian dan Kantor Ketahanan Pangan Kota Surakarta dan Rumah Zakat (RZ).
Kesempatan berkunjung ke Kota Solo ini dimanfaatkan Pak Gubernur untuk jalan-jalan melihat potensi kampung sayuran organik sekaligus ingin mengetahui segala permasalahan yang dirasakan oleh warga masyarakat di Rw 37 Ngemplak Sutan, Mojosongo.
“Ayo Tanam Sayur untuk Kemandirian”, pesan Bapak Gubernur di sela-sela berbincang-bincang dengan warga kampung sayuran. Provinsi Jawa Tengah juga akan berupaya mengembangkan kawasan ini menjadi Kawasan Agrowisata Organik dengan tambahan kawasan perikanan lele yang terintegrasi dengan tanaman sayuran, “tambah beliau.
Joko Adiyanto, selaku Kepala Program Pemberdayaan Masyarakat Bidang Kesehatan Rumah Zakat (RZ) menyampaikan bahwa Kampung Sayuran Organik ini merupakan wilayah binaan RZ sejak tahun 2013 awal dengan program Kebun Gizi Mandiri. Kini, setelah 3 tahun didampingi, Rw 37 Ngemplak Sutan telah menjelma menjadi Kampung Sayuran Organik yang mampu memandirikan masyarakat serta mencukupi kebutuhan akan gizi sayuran.
“Saat ini, Pemerintah Kota Surakarta juga turut memberikan berbagai peluang kolaborasi baik melalui Kantor Ketahanan Pangan, Dinas Pertanian Kota maupun Dinas Kesehatan,” ungkap Mulyadi, Ketua Kelompok Swadaya Masyarakat Kahuripan Sejahtera Mojosongo dengan mantap.
Kebun Gizi Mandiri, adalah produk pemberdayaan kesehatan masyarakat RZ dalam bidang gizi. Dengan konsep pemanfaatan lahan kurang produktif dan pemberdayaan, masyarakat semakin mandiri dan berdaya untuk mendukung ketahanan pangan Indonesia.***
Newsroom/Joko Adiyanto
Solo
